REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kesulitan menikmati ramen otentik khas Jepang memang menjadi kendala umat Islam. Hal tersebut wajar karena ramen yang enak memang berbahan dasar babi. Umat Muslim kerap harus mengucapkan selamat tinggal pada ramen nikmat apabila ingin mengonsumsi makanan yang sesuai dengan koridor agama.
Di tengah kesulitan tersebut, Ippudo mencoba membuat inovasi dengan menciptakan ramen berbahan dasar ayam. Sejak beberapa tahun lalu, ramen ayam Ippudo cukup melekat di hati para pencinta ramen Indonesia. Ada dua menu ramen yang terbuat dari ayam, yakni Shoyu dan Miso Ramen.
Direktur Ippudo Indonesia Amanda Sihombing menjelaskan, Ippudo Indonesia merupakan satu-satunya gerai Ippudo di dunia yang menyajikan menu ramen ayam khusus bagi umat Muslim. "Kami memang tidak memiliki sertifikat halal untuk ramen ayam, tapi menu ini benar-benar bebas babi," tegas Amanda dalam acara pembukaan gerai Ippudo Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (28/6).
Amanda menjelaskan, ramen ayam Ippudo merupakan inovasi pertama dari Ippudo Ramen Jepang khusus bagi pencinta ramen beragama Islam. Menu ramen ayam dibuat dari bahan dasar ayam, khususnya kuah kaldu. Mi ramen khusus ayam juga berbeda dengan menu babi. Dari segi fisik, mi untuk ramen ayam cenderung lebih bergelombang sementara yang mengandung babi terlihat lurus.
Ippudo mencoba mengerti kekhawatiran juga terdapat pada dapur dan peralatan makan. Itu sebabnya Ippudo membedakan meja dapur untuk meracik ramen ayam. Kemudian peralatan makan, seperti mangkuk, sendok, dan sumpit untuk ramen ayam juga berbeda dengan menu yang mengandung babi. Upaya tersebut sengaja dibuat agar penikmat ramen ayam merasa lebih aman saat menyantapnya.
Bagi umat Muslim Indonesia, bila tertarik mencoba Ippudo bisa memesan Ramen Ayam berkuah Shoyu atau Miso. Untuk kuah kaldu Shoyu memiliki cita rasa lebih ringan dan orisinil. Kaldu terbuat dari ayam ditambah dengan campuran shoyu atau kecap kedelai. Sementara kuah kaldu Miso mempunyai rasa lebih pekat dan gurih.