Rabu 06 Jun 2018 08:08 WIB

Cokelat Cadbury Berusia 103 Tahun akan Dilelang

Cokelat secara menakjubkan kondisinya masih utuh.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Indira Rezkisari
Cokelat Cadbury usia 103 tahun.
Foto: ist
Cokelat Cadbury usia 103 tahun.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Sembilan batangan cokelat Cadbury berusia 103 tahun ditemukan diantara kenang-kenangan pahlawan Perang Dunia I. Cokelat tersebut akan segera dilelang dengan harga yang cukup tinggi.

Temuan didapatkan diantara barang-barang dari Richard Bullimore, yang disajikan dengan Resimen Kerajaan Leicestershire dari Angkatan Darat Inggris. Pasukan yang bertugas di parit-parit selama Natal pertama Perang Dunia I dilaporkan mengirim Kotak Hadiah Koloni ini.

Hampir semua cokelat Bullimore masih ada di dalam, dan hanya satu batang yang sudah dimakan. "Cokelat dikirim ke pasukan pada musim dingin pertama perang," kata Paul Cooper dari Eddisons CJM, yang memegang lelang, dilansir dari laman Foxnews, Selasa (5/6).

"Trinidad, Grenada, dan St. Lucia menyediakan kakao. Cadburys membuat cokelat batangan," lanjutnya.

Kaleng itu dibuat oleh Barringer Wallis & Manners of Mansfield, salah satu produsen timah hias terkemuka di dunia. Cooper mengatakan bahwa walau wadahnya sangat langka, cokelat benar-benar terlihat dalam bentuk yang cukup bagus.

Kendati demikian, ia harus mengakui bahwa dirinya tidak akan tergoda untuk mencobanya. Bahkan jika para ahli mengatakan sebenarnya cokelat jarang menjadi sangat berbahaya dari waktu ke waktu, tetapi itu dapat kehilangan rasa, dan teksturnya.

Seluruh koleksi Bullimore, termasuk cokelat, medali, kutipan, surat, dan materi lainnya akan dijual. Barang-barang tersebut diperkirakan akan mendapatkan lebih dari 2.600 USD (Rp 36 juta) secara total.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement