REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film terbaru dari Universal, Fifty Shades Freed, mampu menarik perhatian penonton dalam debutnya di seluruh dunia. Film bergenre drama romantis itu dapat meraup hingga 136,9 juta dolar AS (Rp 1,8 triliun) dan melewati nilai 1 miliar dolar AS (Rp 13,6 triliun) dalam penjualan tiket box office global.
Di Amerika Utara, Fifty Shades Freed dengan mudah mendominasi akhir pekan, masuk nomor satu dengan 38,8 juta dolar (Rp 527 miliar), pembukaan tertinggi tahun ini. Di luar Negeri, Fifty Shades Freed mendapatkan 98,1 juta dolar AS (Rp 1,3 triliun) dari 57 pasar, termasuk tempat pertama yang selesai di 54 diantaranya. Jerman memimpin semua negara dengan pencapaian 10,8 juta dolar (Rp 146 miliar), diikuti oleh Inggris dan Irlandia 8,8 juta dolar AS (Rp 119 miliar), Prancis 8,7 juta dolar (Rp 118 miliar), dan Italia 7,2 juta dolar (Rp 97 miliar).
Film pertama dalam seri tersebut, Fifty Shades of Grey, dibuka dengan pendapatan 85,1 juta dolar AS (Rp 1,15 triliun) di dalam negeri. Dan, 242,4 juta dolar (Rp 3,2 triliun) di seluruh dunia selama akhir pekan Hari Valentine pada Februari 2015.
Dua tahun kemudian, tindak lanjut Fifty Shades Darker dibuka dengan pendapatan 46,6 juta dolar (Rp 633 miliar) di dalam negeri, dan 144,4 juta dolar (Rp 1,9 triliun) secara global. Ini sangat menguntungkan bagi Universal, mengingat trio judul tersebut menghasilkan gabungan 150 juta dolar AS (Rp 2 triliun) untuk diproduksi sebelum pemasaran.
Sedangkan perempuan mendominasi penonton Fifty Shades Freed hingga 75 persen di Amerika Utara. Dakota Johnson sekali lagi berperan sebagai Anastasia Steele, sementara Jamie Dornan mengulang peran Christian Gray.
"Kami sangat bangga menyediakan film untuk khalayak yang berbeda. Kami bermain merata di seluruh Amerika dan terlalu banyak diindeks di banyak pasar Midwestern di mana Anda tidak akan berpikir bahwa judul dewasa yang tidak dinilai akan diputar," kata Jim Orr, presiden distribusi domestik Universal, dilansir dari laman Hollywood Reporter, Senin (12/2).
Selain itu live-action Sony, Peter Rabbit, masuk nomor dua dengan perkiraan 25 juta dolar AS (Rp 340 milyar) dari 3.725 bioskop. James Corden menyuarakan kelinci ikonik yang dibuat oleh penulis Beatrix Potter. Pengisi suara juga mencakup Domhnall Gleeson dan Rose Byrne.
Kemudian sutradara produktif Clint Eastwood kembali dengan '15:17 to Paris', sebuah penggarapan kisah nyata tiga orang Amerika yang membantu menggagalkan serangan terhadap kereta Prancis pada 2016. Village Roadshow Entertainment dan Warner Bros bermitra dalam film tersebut meraup 12,6 juta dolar (Rp 171 milyar) dari 3.042 bioskop, setelah sempat tergelincir akibat kritik buruk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
