Senin 15 Jan 2018 06:21 WIB
Konser Liam Gallagher di Jakarta

Nostalgia Fan Oasis di Konser Liam Gallagher

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Yudha Manggala P Putra
Liam Gallagher konser di di Ecovention Hall, Ancol, Jakarta Utara, Ahad (14/1) malam.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Liam Gallagher konser di di Ecovention Hall, Ancol, Jakarta Utara, Ahad (14/1) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Mantan vokalis Oasis, Liam Gallagher, sukses menyapa penggemarnya lewat konser bertajuk 'As You Were' di Ecovention Hall, Ancol, Jakarta Utara, Ahad (14/1) malam. Para fan mengaku bahagia bisa bernostalgia langsung dengan pelantun hits 'Wonderwall' itu.

Vokalis band D'masiv, Rian Pradipta, mengaku sangat senang bisa menyaksikan penampilan Liam. Rian menyebut rasa kangennya kepada Oasis terobati lewat kehadiran Liam di Jakarta. "Rasa rindu sama Oasis terobati. Berasa balik lagi ke masa kecil saat Liam tadi nyanyi 'Wonderwall', " ujarnya kepada Republika.co.id usai menyaksikan konser Liam, Ahad malam.

Rian mengaku sempat menyesal sebab urung menyaksikan konser Oasis di Singapura pada 2009 lalu. Menurutnya, saat itu bertepatan dengan jadwal manggung D'masiv.

Sementara hanya dia sendiri di antara anggota band-nya yang sudah membeli tiket kala itu. "Seandainya waktu itu seluruh personel beli tiket, mungkin kami jadi nonton (Oasis). Aku pikir Oasis juga akan balik lagi setelah pecah waktu itu, tetapi ternyata tidak," sesalnya.

Meski begitu, Rian tetap berharap band asal Manchester, Inggris, ini bisa kembali bersama. Sementara saat dimintai komentar tentang penampilan Liam, dia mengaku cukup puas. "Harapannya tadi Liam bisa bawakan lagu-lagu Oasis yang lain. Tapi ternyata tidak semuanya ya. Tetapi kangen sudah terobati, " tambahnya.

photo
Liam Gallagher beraksi di Ecovention Hall Ancol, Ahad (14/1) malam.

Antusiasme juga disampaikan oleh presenter Shafira Umm. Shafira mengaku bahagia bisa menyaksikan Liam dari jarak dekat. "Senang banget, puas banget bisa nonton langsung di depannya. Aku memang fans Oasis ya," ujar perempuan berambut keriting ini.

Shafira mengenang masa-masa Oasis berjaya pada dekade 90-an. Saat itu dia sudah mengoleksi album band yang digawangi Gallagher bersaudara itu. "Aku ingat ya dulu masih kecil, putar lagunya lewat kaset, " katanya.

Selain memuji performa Liam yang dinilainya prima, Shafira juga puas dengan sikap vokalis yang biasanya dikenal arogan ini. Dia mengaku salut karena Liam sempat membawa bendera Indonesia saat beraksi di panggung pada Ahad malam.

"Aku dengar dari teman-teman memang mood Liam saat ke Indonesia ini sedang bagus-bagusnya. Mungkin juga dia tidak menyangka kalau fans di Indonesia ternyata sangat antusias menyambut penampilannya. Jadi mungkin sebagai ucapan terima kasih buat fans Indonesia, " tuturnya.

Liam membawakan 17 lagu dalam konser berdurasi 75 menit, Ahad malam. Selain tembang-tembang hits Oasis, dia juga menyanyikan beberapa lagu dari album solonya yang dirilis pada 2017 lalu.

Liam pun sempat membawakan karyanya saat bersama band Beady Eye. Penampilan Liam dibuka dan ditutup masing-masing dengan hits populer Oasis yang dirilis pada 1995 silam, 'Rock n Roll Star' dan 'Wonderwall'.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement