Ahad 19 Nov 2017 05:25 WIB

Kementerian PPPA Dukung Ayah Terlibat dalam Pengasuhan Anak

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Nidia Zuraya
Ayah dan anak
Foto: corbis
Ayah dan anak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mendukung ayah yang ikut terlibat dalam pengasuhan anak.

Staf Ahli Pembangunan Keluarga Kementerian PPPADanti Anwar mengatakan, pihaknyasangat mendukung bagaimana supaya ayah juga ikut terlibat dalam pengasuhan anak. "Kan ini karena selama ini dalam budaya kita, ada budaya patriarki bahwa yang namanya pengasuhan itu peran gender,"katanya di konferensi pers seminar Gerakan Ayah Hebat Indonesia 2017, di Jakarta, Sabtu (18/11).

Selama ini, kata dia, ibu dalam rumah tangga memiliki peran mencuci, mengasuh, mengasuh orang tua, hingga memasak. Sedangkan ayah sebagai pencari nafkah utama. Padahal, ia menyebutkesetaraan gender tidak mungkin diwujudkan kalau hanya mengambil peran perempuan.

"Karena kita tahu kita hidup di masyarakat dan relasinya cukup timpang dengan laki-laki," ujarnya.

Untuk membantu menyeimbangkan peran laki-laki dengan wanita, pihaknya mengusung program he for she. Di program ini pihaknya fokus dua hal. 

Pertama bagaimana laki-laki menghapus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kemudian bagaimana laki-laki terlibat dalam menurunkan angka kematian ibu (AKI) karena di Indonesia ini cukup tinggi. 

Seperti diketahui, data Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2012 menyebutkan bahwa AKI masih 359 per 100 ribu kelahiran hidup. Disini Kementerian PPPA berharap peran bapak yang terlibat juga dalam mempersiapan kehamilan hingga kelahiran.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement