REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Islam dan pesantren di Indoensia mengundang perhatian para wartawan Italia yang menghadiri acara jumpa pers pemutaran film Da'wah di Roma, Italia, Jumat (3/11). Jumpa pers tersebut digelar untuk menyiapkan pemutaran film tersebut di ajang Rome Film Festival, Sabtu (4/11).
Sutradara Film Da'wah Italo Spinelli dengan baik menjelaskan soal dinamika Islam dan pesantren yang damai di Indonesia. Karena itu dia pun tertarik untuk mengangkatnya menjadi film dokumenter berjudul Da'wah.
Salah satu pertanyaan yang dinilai Itallo cukup berat dari wartawan yang hadir dalam konferensi pers tersebut adalah soal anggapan Islam yang mengajarkan kekerasan. Menurut Italo, pertanyaan seperti itu muncul karena adanya penafsiran yang sepotong-sepotong terhadap ajaran Islam. Seharusnya, penafsiran terhadap Islam, menurut dia, harus dilakukan dengan utuh. "Di Indonesia, penafsirannya tidak seperti itu. Islam dijalankan sebagai agama yang benar-benar mengajak pada perdamaian," tutur Italo dalam kesempatan itu.
Apa yang dikatakan Italo ini juga merupakan konten yang disampaikan dalam film Da'wah. Karena membawa pesan perdamaian inilah kemudian tokoh perfilman Italia, Bernardo Bertolucci, yang menjadi juri dalam festival film tersebut, memilih Da'wah sebagai salah satu kontestan Rome Film Festival yang berlangsung 26 Oktober 2017 sampai 8 November 2017.
Tak hanya para jurnalis Italia yang terlihat antusias menanyakan berbagai aspek soal film Da'wah ini. Publik Roma juga terlihat meminati film dokumenter yang menggambarkan kehidupan pesantren tersebut. Terbukti pihak panitia mengabarkan bahwa 300 tiket yang di jual untuk pemutaran film Da'wah sudah ludes terjual.
Film yang diproduksi Kaia Film Indonesia itu sendiri menggambarkan kehidupan di Pesantren Dalwa, Pasuruan, Jawa Timur. Islam yang tergambar dalam kehidupan di pesantren itu sangat jauh dari persepsi tentang kekerasan dan berbagai stereotipe negatif. Islam yang muncul dalam dokumenter yang diproduseri Sapta Nirwandar dan Irsyad Yusuf itu sungguh merupakan ajaran yang sangat sejuk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika