Sabtu 28 Oct 2017 10:24 WIB

Emil Ajak Warga Ramaikan Bandung Light Fest

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Esthi Maharani
Peserta pawai mobil hias melintas saat parade light festival bertemakan Robot Galactica di Jalan Merdeka, Kota Bandung, Ahad (9/10) malam.
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Peserta pawai mobil hias melintas saat parade light festival bertemakan Robot Galactica di Jalan Merdeka, Kota Bandung, Ahad (9/10) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Rangkaian Hari Jadi Kota Bandung telah digelar sejak Agustus lalu. Berbagai event spesial yang telah digelar akan ditutup dengan gelaran Bandung Light Fest, Sabtu (28/10) malam. Acara ini telah menjadi ikon Kota Bandung yang digelar setiap tahun untuk memperingati ulang tahun Kota Bandung. Wali Kota Bandung Ridwan Kamil pun mengajak warga untuk hadir meramaikan event spesial ini.

"Warga Bandung, menutup rangkaian hari jadi Bandung, akan ada LIGHTFEST 2017 hari ini. Parade kendaraan hias bercahaya. Mulai jam 16.00 sd malam hari di Sepanjang jalan Diponegoro-merdeka-Asia Afrika. Mari ramaikan. Hatur Nuhun," kata Ridwan seperti dalam akun media sosial Facebook-nya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung Dewi Kaniasari menuturkan, tahun ini, Bandung Light Fest akan mengangkat tema Under the Sea. Tema tersebut diangkat untuk memberikan wawasan kepada warga Bandung tentang fauna bawah laut.

"Di sini kita juga berharap bisa lebih mendidik orang-orang akan kekayaan laut negara kita yang wajib kita jaga keindahannya," katanya seperti dalam siaran persnya.

Event ini akan menampiljan kendaraan hias dengan gemerlap cahaya akan menyemarakkan puncak hari ulang tahun Kota Bandung. Setiap kendaraan hias dan anggota peserta karnaval akan memakai berbagai macam dekorasi fauna bawah laut. Tahun ini, ada 70 peserta yang siap memeriahkan acara. Mereka berasal dari berbagai instansi pemerintah, BUMN, BUMD, kewilayahan, komunitas, warga dan pihak swasta.

"Selain itu acara ini turut mengundang APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) untuk lebih memeriahkan hari jadi Kota Bandung yang ke 207 ini," ujarnya.

Kendaraan hias akan berparade di jalan-jalan pusat kota Bandung. Rute yang akan dilalui karnaval mulai dari Jalan Diponegoro, melalui jalur-jalur pusat kota, hingga berakhir di Jalan Asia Afrika. Tak hanya karnaval kendaraan hias, Light Fest tahun ini akan ada lebih banyak atraksi menarik lain. Seluruhnya melibatkan kalangan pemerintahan hingga seniman.

"Akan ada penampilan kesenian tradisional Jawa Barat dari para seniman lokal dan juga hiburan musik dari artis-artis Nasional," jelasnya.

Selain itu ada rencana peluncuran buku yang ditulis oleh penulis orang Korea tentang Kota Bandung. Buku ini nantinya diharapkan dapat menambah wawasan orang Korea tentang pariwisata dan kebudayaan Kota Bandung. Ia berharap, acara ini bisa meningkatkan indeks kebahagiaan warga Kota Bandung. Suasana yang lebih semarak nan harmonis juga ingin diwujudkan oleh pemerintah kota.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement