Selasa 15 Aug 2017 09:43 WIB

S-Expres Ajang Pertukaran Film Pendek Asia Tenggara

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Esthi Maharani
Film
Foto: pixabay
Film

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Minikino kembali menggelar program tahunan S-Express Indonesia. Ajang pertukaran film pendek sejak 2003 ini merupakan satu-satunya yang menghubungkan berbagai negara di Asia Tenggara.

"S-Express ini meliputi kegiatan skrining atau program pemutaran film pendek, dan diskusi terbuk oleh programmer, filmmaker yang karyanya terpilih pada tahun tersebut dan terbuka untuk penonton umum di masing-masing negara yang terlibat," kata Direktur Program Minikino, Fransiska Prihadi, Selasa (15/8).

Lima film pendek yang akan diputar di S-Express Indonesia 2017 adalah Ijum Balogo dengan durasi 2,20 menit karya sutradara Husin yang diproduksi 2017. Kedua, Bunga dan Tembok (16,27 menit) karya Eden Junjung yang diproduksi 2016.

Ketiga, Reform (6,06 menit) karya M Ramza Ardyputra yang diproduksi 2016. Keempat, Sepanjang Jalan Satu Arah (16 menit) karya Bani Nasution, tahun produksi 2016. Terakhir, Pangreh (16,33 menit) karya Harvan Agustriansyah yang diproduksi 2016.

S-Express 2017 Indonesia disusun oleh Fransiska Prihadi, selaku penanggung jawab, sekaligus direktur program untuk Festival Film Pendek Internasional the 3rd Minikino Film Week, Bali, 7-14 Oktober 2017. Seluruh program film S-Express dari negara Asia Tenggara yang terlibat akan diputar, yaitu Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Myanmar, dan Vietnam.

Direktur Minikino, Edo Wulia menambahkan program S-Express Indonesia akan berkeliling dan diputar di berbagai negara, di antaranya di Thai Short Film & Video Festival di Bangkok (29 Agustus-10 September), serta Wathann Film Festival di Yangon Myanmar (6-11 September). Minikino juga bekerja sama dengan beberapa festival film pendek dunia yang saat ini tengah dalam tahap kurasi dan programming.

"Tidak tertutup kemungkinan S-Express 2017 Indonesia juga diputar di ajang internasional lebih luas lagi," katanya.

Minikino adalah organisasi film pendek dibentuk di Denpasar, Bali 2002. Fokus kegiatannya adalah penyebaran dan sosialisasi budaya film pendek. Minikino membuka jaringan kerja sama baru dengan menjalin hubungan pertukaran film pendek dengan organisasi lain yang bersinggungan dengan kegiatan film pendek, serta menawarkan berbagai film pendek untuk festival nasional juga internasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement