REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Justin Bieber meluangkan waktu untuk mencintai dirinya sendiri setelah kontroversi pembatalan sisa tur dunianya. Bieber juga disebut memilih untuk menjadi lebih dekat dengan Sang Pencipta.
"Menjadi lebih spiritual dan menghadiri gereja adalah bagaimana dia menemukan energinya dan fokus lagi," ujar teman penyanyi itu yang merupakan anggota kongres Gereja Hillsong dikutip dari People, Kamis (27/7).
Sumber yang didapatkan People pun mengonfirmasi jika penyanyi "Despacito" itu mengunjungi dan bergaul dengan kru gereja. Dia mencoba kembali membangkitkan energinya dan kesehatan mentalnya dengan cara yang terbaik.
Pembatalan Purpose World Tour dilakukan karena alasan tidak terduga. Namun melalui pembicaraan di belakangnya, alasan utama sebab Bieber sudah merasa kelelahan dan memiliki tekanan dalam menjalani aktivitasnya tersebut.
"Dia perfeksionis dan tidak ingin mengecewakan penggemar dengan performa setengah babak. Menurutnya penggemarnya pantas dan harus mengharapkan performa yang sama di akhir tur seperti pada awalnya. Dia sama sekali tidak memiliki gairah itu sekarang. Dia benar-benar kelelahan," ujar salah satu pengemar yang mencoba merefleksikan penampilan idolanya sepanjang Purpose World Tour.
Sedangkan orang dalam yang dekat dengan penyanyi "Cold Water" itu mengungkapkan jika memang Biber mengalami kelelahan mental. Terlihat tidak adil dia membatalkan sepihak sisa turnya, namun itu merupakan cara terbaik untuk meminta maaf agar bisa fokus untuk memperbaiki kesehatannya.
Dengan rehat sejenak, Bieber berusaha kembali mengisi energinya lagi. Apalagi, dia merupakan orang yang senang berkeliling untuk bertemu penggemarnya di seluruh dunia, sehingga tur tidak akan berhenti bergitu saja. Setelah keadaan semuanya membaik, Bieber pun akan bisa kembali ke atas panggung dengan penampilan paling maksimal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
