REPUBLIKA.CO.ID, PAINAN, SUMBAR -- Pelaku jasa pariwisata di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), menawarkan paket wisata minat khusus untuk meningkatkan daya tarik wisatawan.
Pemilik Delima Home Stay yang juga pegawai Dinas Pariwisata setempat, Aciak (50) di Painan, Kamis, mengatakan paket wisata minat khusus ia kembangkan sejak 2014 sebagai upaya memberikan wisatawan alternatif berlibur sesuai seleranya.
Paket wisata tersebut terdiri dari beragam permainan tradisional, mencari belut, menunggu durian jatuh dari pohonnya hingga menarik pukat tepi dan kegiatan unik lainnya. Menurutnya, per bulan paling sedikit terdapat delapan paket yang dipesan wisatawan.
Tarif yang dipatok pada paket tersebut disesuaikan dan tergantung jumlah anggota pada setiap kelompok. Semakin banyak jumlahnya maka tarif per orangnya akan lebih sedikit.
"Penawaran kami lakukan dengan cara langsung ke wisatawan, melalui media sosial hingga penyebaran brosur," kata dia.
Ia mengatakan, saat ini hanya terdapat beberapa kelompok yang mulai ikut menyelenggarakan paket wisata minat khusus namun perkembangannya cukup signifikan.
"Awalnya cuma saya setelah itu berkembang dan kegiatan ini cukup menjanjikan," ujarnya.
Ia menambahkan, salah satu target dalam paket tersebut ialah keselamatan dan kenyamanan pengunjung. Untuk mewujudkan hal itu pada setiap paketnya ia melibatkan dua hingga empat orang pemandu.
"Jika kegiatannya berada pada lokasi baru, saya sebagai penyelenggara langsung turun tangan," katanya lagi.
Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Pesisir Selatan, Zefnihan mengatakan dengan berkembangnya dunia pariwisata membuka kesempatan bagi masyarakat meningkatkan perekonomian terutama bagi mereka yang ikut langsung didalamnya. Bahkan kata dia, peningkatan bisa mencapai 100 persen lebih, tergantung upaya yang dilakukan oleh masyarakat itu sendiri.
Agar terdapat alternatif berlibur di Negeri Sejuta Pesona itu ia mendorong kelompok masyarakat bersinergi dan berkreativitas memunculkan ide-ide dalam memanjakan wisatawan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika