REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pondok Indah Mall (PIM) menyelenggarakan Festival Kuliner Nusantara, sebagai bentuk dukungan terhadap program Wonderful Indonesia dari Kementerian Pariwrsata. Program Festival Kuliner Nusantara diselenggarakan pada 27 September hingga 27 Oktober 2016, di 13 tempat makan penyedia kuliner Nusantara yang tersebar di PIM 1, PIM 2 dan Street Gallery.
"Sejalan dengan program Kemenpar kita brand ada dua, Wonderful Indonesia untuk mancanegara dan Pesona Indonesia untuk Nusantara. Kemudian, kenapa kita tidak melakukan promosi, baik kebudayaan maupun kuliner. Kalau lihat kuliner, tidak sekadar makanan, tapi ada filosofi dan sejarah," kata Wati Moerani, Asisten Deputi Strategi Pemasaran Pariwisata Nusatara Kemenpar di PIM Jakarta, Rabu (28/9).
Ia melanjutkan, wisata alam di Tanah Air sudah tidak diragukan lagi, untuk itu saat ini maka mulai digencarkan promosi kuliner. Dari beragam kuliner Nusantara tersebut, masyarakat bisa menggunakan media sosial untuk memasarkannya, sehingga akan membuat orang lain penasaran.
Adapun Festival Kuliner Nusantara mengangkat tema kuliner Indonesia, yang menyajikan beragam menu makanan serta minuman yang unik dan otentik. Sajian kuliner tersebut di antaranya adalah nasi sayo, barramundi panggang pacak, randang itam, nasi goreng roa, nasi pindang bandeng, patin goreng colo-colo, rengginang isi, nasi bakar cakalang, mie aceh udang spesial, ayam tangkap, ayam kerang cabe rempah, pindang tulang iga, jus betawi, es pisang ijo, bir pletok, es timun aceh, rujak serut, es kopi padang, es durian dan menu-menu menggugah selera lainnya.
Beragam menu utama dan pencuci mulut menarik ini disajikan oleh Marco Padang Peranakan, Remboelan, Fiddleheads, Meradelima, Dapur Sunda, Warjok Asli, Es Teler 77, Kari Umbi, Kafe Betawi, Chicken Story, Kembang Mayang, Street Bistro, dan Kari Ulam.
General Manager PIM, Eka Dewanto mengungkapkan, ia menyadari Indonesia memiliki budaya yang sangat beranekaragam dan budaya sehingga harus terus dilestarikan, tidak terkecuali kuliner Nusantara. Kecintaan masyarakat terhadap sajian khas Indonesia harus ditingkatkan, agar kuliner Nusantara tidak kalah bersaing dengan makanan, dan minuman asing yang sudah banyak masuk ke pasar lndonesia.
"Kami juga berharap dengan adanya program ini dapat meningkatkan antusiasme pengunjung dalam merayakan Hari Pariwisata Sedunia, yang jatuh pada tanggal 27 September 2016," kata dia.
Selain program Festival Kuliner Nusantara, ke-13 tempat makan yang berpartisipasi juga akan ikut memeriahkan rangkaian acara ulang tahun PIM ke-25, dengan promo-promo menarik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
