Kamis 15 Sep 2016 00:45 WIB

XPress Air Resmi Mendarat di Anambas

Maskapai Penerbangan Xpress Air resmi membuka penerbangan menuju Matak, Kepulauan Anambas.
Foto: Google
Maskapai Penerbangan Xpress Air resmi membuka penerbangan menuju Matak, Kepulauan Anambas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Xpress Air semakin melebarkan sayapnya di Pulau Sumatera. Hal ini terlihat dari keseriusan Xpress Air membuka rute penerbangan baru dari Tanjungpinang ke Pulau Matak, Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (KEPRI).

Direktur Utama PT. Travel Express Aviation Services, Henny Kurniawan mengatakan, penerbangan rute ke Kepulauan Anambas ini menjadi kebanggan tersendiri bagi Xpress Air. Menurut dia, ini adalah penerbangan kemanusiaan, dan juga sekaligus menjadi bukti keikutsertaan Xpress Air membantu pemerintah dalam membangun poros maritim.

"Penerbangan rute Tanjungpinang-Matak ini menjadi kebanggan tersendiri bagi kami. Ini adalah penerbangan kemanusiaan. Saat masyarakat ada yang sakit, dan butuh waktu 10-12 jam lewat laut untuk berobat ke pusat kota, rasanya itu tidak manusiawi. Makanya kami masuk lebih ke tujuan kemanusiaan. Dengan dibukanya rute penerbangan Tanjungpinang-Matak, kami harapkan akan membantu isolasi masyarakat Anambas, membantu percepatan pembangunan Kabupaten Anambas, dan juga untuk meningkatkan jumlah wisatawan dan investor ke Pulau Anambas."

Lebih lanjut Henny mengungkapkan, rute ini juga sekaligus menjadi bukti keikutsertaan Xpress Air membantu program pemerintah membangun insfrasturktur dalam rangka melaksanakan program pembangunan poros maritim dan juga sebagai kekuatan Pertahanan Keamanan dan Ketahanan Nasional (HamKamNas) wilayah perbatasan.

Sementara itu, Walikota Tanjung Pinang, Lies Hermansyah mengungkapkan terima kasih dan apresiasi kepada Xpress Air yang telah buka rute penerbangan Tanjungpinang-Matak dan mengatakan Pulau Anambas dan Natuna adalah pulau paling keren di Indonesia jauh melebihi Raja Ampat.

"Pertama-tama kami ucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Xpress Air karena akhirnya menjawab kebutuhan masyarakat Kabupaten Anambas untuk mendapat moda transportasi udara. Pulau Anambas dan Natuna memiliki kekayaan alam laut yang sangat kaya dan indah, jauh melebih pesona Raja Ampat," ungkap Lies Hermansyah.

Pembukaan rute Tanjungpinang-Matak, diharapkan kedepannya akan lebih banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Pulau Anambas. Masyarakat Kabupaten Anambas pun memiliki pilihan moda transportasi yang lebih baik dan efisien, dari dan menuju Anambas.

Kepulauan Anambas berada di ujung Sumatera, berbatasan langsung dengan dengan Malaysia, Filipina, Vietnam dan Singapura, tepatnya di Laut Cina Selatan. Pulau ini digadang-gadangkan sebagai 'raja ampatnya' Indonesia di bagian barat. Bahkan pada 2012 lalu, Pulau Anambas mendapat predikat sebagai Asia’s Top Five Tropical Island dari CNN.

Penerbangan Tanjungpinang-Matak akan diadakan sebanyak 2 kali dalam seminggu, yaitu setiap hari Senin dan Sabtu dengan menggunakan pesawat Dornier 328/100 dengan dengan daya angkut 32 penumpang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement