REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Acara promosi budaya dan kuliner bertajuk "Hello Indonesia" di alun-alun/Trafalgar Square Kota London, Ahad (14/8), dibatalkan. Agenda promosi Indonesia tersebut sedianya akan menampilkan penyanyi "Sakitnya Tuh Di Sini" Cita Citata.
"Dengan dibatalkannya acara ini menjadikan kami sedih, Cita Citata yang akan menjadi Duta Budaya Indonesia di London ini pun harus merasakan sakitnya di hati...," kata pengusaha Indonesia di London Usya Soeharjono, pemilik izin penyenggaraan "Hello Indonesia".
"Saya sudah bayar DP (uang muka) dan saya akan bayar lagi, sisanya dilunasi setelah acara. Tapi karena ada peserta yang belum bayar dan saya tidak bisa menunjukan surat jaminan tertulis dari peserta, acara ini di 'cancel' oleh pihak EO. Saya sudah berusaha maksimal agar tetap terlaksana. Sekali lagi mohon maaf," kata Usya Soeharjono menegaskan.
Menurut rencana Cita Citata berada di London untuk menghadiri acara bertajuk Hello Indonesia. Tidak hanya menjadi penghibur dengan lagu-lagu hitsnya, Cita juga akan menjadi duta budaya Indonesia.
"Alhamdulillah Cita bisa memperkenalkan budaya Indonesia. Enggak hanya budaya aja, tapi juga memperkenalkan makanan Indonesia di London," kata Cita sebelumnya.
Ia merasa bangga bahwa Indonesia punya banyak potensi wisata, kuliner serta berbagai jenis kebudayaan. Cita juga senang dapat memberikan informasi soal Indonesia kepada masyarakat London khususnya dan Inggris pada umumnya, tutur Cita Citata yang harus menahan kekecewaan karena penyelenggara menyatakan acara Hello Indonesia dibatalkan.
Situs Wali Kota London menyampaikan berita pembatalan acara promosi Indonesia. Festival yang diselenggarakan untuk yang ketiga kalinya sejak 2014 ini bertujuan memperkenalkan Indonesia secara lebih luas kepada warga Inggris dan mancanegara. Inggris dikenal sebagai jantung ibu kota dunia.
Disebutkan penyelenggara acara tahunan ini pemilik Restauran Nusa Dua di London, Usya Soeharjono memdapat dukungan dari Kantor Wali Kota London dan diakui KBRI di London.
Besarnya minat masyarakat di London terhadap acara ini dibuktikan dengan tingginya jumlah pengunjung ke acara ini sejak 2014 yang mampu menyedot 15.000 pengunjung diharapkan dapat meningkat menjadi 30.000 pengunjung pada tahun ini.
"Kami sangat serius dalam mempromosikan Indonesia di Inggris. Dipilihnya Trafalgar Square sebagai tempat pelaksanaan festival ini, karena tempat ini dilalui puluhan ribu orang setiap harinya, serta lokasinya di pusat kota London yang berdekatan dengan istana Buckingham Palace, Big Ben, dan rumah kediaman Perdana Menteri Inggris di Downing Street," kata Usya.
Menurut Badan Pusat Statistik, jumlah wisatawan asing ke Indonesia pada tahun 2015 berjumlah 10.406.759 wisatawan, dan jumlah wisatawan asal Inggris mencapai lebih dari 200 ribu pengunjung. Sejak tahun 2014, jumlah wisatawan Inggris meningkat sebanyak 20 persen dan wisawatan asal Inggris ini merupakan jumlah wisatawan terbesar dari Eropa yang berkunjung ke Indonesia.
Cita citata tidak sendiri yang merasa kecewa tampaknya Badan Ekonomi Kreatifitas Indonesia yang dipimpin Triawan Munaf serta pengisi acara diantaranya kelompok dari Lila Bhawa serta penyanyi Indonesia yang masuk semifinal BGT Ana dan Fia Almanda serta pengisi stand yang akan mempromosikan kuliner Indonesia seperti Warung Windsor yang dikenal dengan sate Windsor serta Bakso Bola Bola pun harus menahan kekecewaan.