Selasa 19 Jul 2016 07:47 WIB

Bawa Pistol, Guns N 'Roses Tertahan Masuki Kanada

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
 Konser Guns N' Roses (GnR) di MEIS Ancol, Jakarta, Ahad (16/12).  (Republika/Agung Supriyanto)
Konser Guns N' Roses (GnR) di MEIS Ancol, Jakarta, Ahad (16/12). (Republika/Agung Supriyanto)

REPUBLIKA.CO.ID, TORONTO -- Guns N 'Roses sempat mengalami insiden tidak mengenakkan ketika akan memasuki Kanada. Band rock ini mengalami penghambatan karena ditemukan senjata api dalam rombogan bus tur mereka.

Axl Rose mengungkapkan insiden tersebut kepada para fan di tengah konser di Rogers Centre, Toronto, pada Sabtu (16/7). Menurut informasi tersebut, mereka tertahan di perbatasan sebab permaasalahan dengan kepemilikan senjata.

"Kami tidak benar-benar ditangkap, kami ditahan," kata sang vokalis menceritakan di atas panggung konser, dikutip dari Aceshowbiz, Selasa (19/7).

Dia menjelaskan, jika insiden tersebut tidak  menciptakan sebuah kendala. Pihak yang berwenang pun memahami kebutuhan akan membawa senjata dan memahami jika beberapa orang terkadang melupakan jika memiliki senjata.

Axl Rose juga menegasakan jika pistol yang ditemukan bukan miliknya. Hal tersebut juga ditegaskan oleh juru bicara Guns N 'Roses jika senjata tersebut tidak dimiliki oleh personel band.

"Ya, itu terjadi hari Jumat, 15 Juli, ketika mereka sedang melintasi perbatasan dari tur di Philadelphia tanggal 14," ujar juru bicara band. Mereka berharap peristiwa tersebut tidak dibesar-besarkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement