REPUBLIKA.CO.ID, Dunia kuliner Indonesia kembali berprestasi di kancah internasional. Buku 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia meraih Gourmand Awards 2016 dalam kategori penghargaan spesial. Gourmand Awards adalah acara yang rutin digelar setiap tahun untuk memberikan apresiasi pada dunia perbukuan kuliner.
30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia adalah karya kelompok kerja (pokja) kuliner yang dibentuk pada era Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu. Dalam pokja tersebut, terdapat nama sejumlah tokoh kuliner terkenal Indonesia seperti Bondan Winarno dan William Wongso.
Buku ini menyajikan 30 resep dan deskripsi masakan khas Indonesia. "Buku ini adalah karya tim. Misalnya, untuk resep penulisnya tim bentukan William Wongso. Sedangkan untuk story telling dari setiap resep saya yang menulis," ujar Bondan, penulis yang juga pernah mendapat penghargaan Gourmand pada 2014.
Bondan mengaku, penyertaan kisah dalam setiap masakan adalah bagian dari 'dakwah' kulinernya. Hal itu pun merupakan kekuatan yang kerap diperhitungkan di setiap gelaran Gourmand Awards. "Tanpa cerita, orang berbicara makanan hanya angin lalu saja," kata Bondan.
Bondan mengaku, dia memang tidak ikut menerima acara penganugerahan yang digelar pada 29 Mei lalu di Yantai, Cina. Namun dia menjelaskan, selain 30 Ikon Kuliner Tradisional Indonesia, ada dua lagi karya perbukuan kuliner Indonesia yang masuk dalam nominasi Gourmand Awards 2016. Karya tersebut yakni Trailing the Taste of Gorontalo karya Yayasan Omar Niddu dan Selamat Makan karya Spice it Up.
Menurut Bondan, penghargaan ini tentu membanggakan dunia kuliner Indonesia. Meski begitu, dia menyebut hal ini juga harus membuka mata masyarakat dan pemerintah bahwa kuliner Indonesia ternyata diperhatikan oleh orang asing. "Kita sendiri sering meremehkan dan setengah hati kalau mau membawa isu-isu kuliner," katanya.
Bondan berharap, seluruh pihak akan semakin bersemangat dalam memberi perhatian dan melestarikan kekayaan kuliner Nusantara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
