REPUBLIKA.CO.ID, SABANG, ACEH -- Ajang Sabang Fair pada 21 Mei mendatang akan dibuka dengan pawai budaya yang diikuti seluruh peserta sambil menggunakan pakaian adat. Ketua Panitia penyelenggaraan Festival Sabang Fair ketiga Sofyan Adam, di Sabang, Jumat, menyatakan, setiap peserta yang ikut andil dalam pawai budaya ini termasuk peserta teknologi tepat guna (TTG) sehingga kegiatan tersebut meriah.
Menurut dia, pawai budaya ini untuk memperkenalkan kekayaan khasanah budaya yang dimiliki oleh kabupaten dan kota se-Aceh. Bahkan, peserta Sabang Fair yang berasal dari Sumatra Barat dan Sumatra Utara juga akan ikut.
"Pengusaha dari Malaysia, Singapura, juga ikut serta dalam pawai budaya, termasuk kepala SKPK yang turut didampigi oleh istrinya dan para siswa mewakili setiap sekolah di Sabang juga akan ikut memeriahkan pawai budaya tahunan ini," ujarnya.
Dia menjelaskan, rute pawai dimulai dari Jalan Diponegoro depan Pendopo Wali Kota Sabang menuju Simpang Garuda, Jalan O Suropati, Jalan Teuku Umar, terus turun ke arah Pantai Paradisso menuju Jalan Malahayati, dan terakhir di Arena Sabang Fair.
"Pawai budaya dimulai di depan Pendopo Wali Kota dan dilepas oleh Wali Kota Sabang pada 21 Mei, tepatnya pukul 14.30 WIB. Panitia juga menyediakan sejumlah doorprize menarik untuk peserta pawai," sebutnya.
"Usai pawai budaya, direncanakan sore harinya sekira pukul 17.00 WIB Festival Sabang Fair ketiga dibuka langsung oleh Gubernur Aceh dr Zaini Abdullah," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika