Sabtu 07 May 2016 14:33 WIB

Festival Teluk Jailolo, Bantu Dongkrak Kunjungan Wisatawan

Pertunjukan Seni dan Budaya di Festival Teluk Jailolo 2016
Foto: Puskompublik Kementerian Pariwisata
Pertunjukan Seni dan Budaya di Festival Teluk Jailolo 2016

REPUBLIKA.CO.ID, JAILOLO -- Festival Teluk Jailolo (FTJ) 2016 yang tengah berlangsung di ibukota Halmahera Barat itu mampu dongkrak kunjungan wisatawan.

Hal itu seperti yang dikatakan oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti, dengan festival ini bantu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Halmahera Barat, khususnya Jailolo.

"Target kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) ke Maluku Utara 500 ribu orang dan wisatawan mancanegara (wisman) 500 orang. Untuk event FTJ ini wisman ditargetkan 300 orang dan target wisnus 17 ribu orang," kata dia dalam keterangan resmi kepada Republika.co.id Sabtu (5/7).

Hal serupa juga dikatakan oleh Bupati Halmahera Barat, Danny Missy, pada penyelenggaraan FTJ ke delapan ini mampu mengenalkan potensi pariwisata dan budaya yang ada di daerahnya.

"Diharapkan acara ini mampu menarik kunjungan wisnus maupun wisman serta para investor untuk berwisata menikmati wisata sejarah, budaya, juga alam sekaligus melihat potensi bisnis yang dapat dikembangkan di Halbar," kata dia menambahkan.

Selain itu FTJ ini sebagai bentuk penghormatan leluhur, pelestarian budaya keislaman dengan bentuk 4 Kesultanan yang juga turut hadir di acara puncak FTJ 2016.

Penyelenggaran FTJ 2016 disemarakan dengan rangkaian acara antara lain; ritual budaya, atraksi budaya, gelar seni budaya Moloku Kie Raha, serta Sasadu On The Sea sebagai puncak acara.

Sasadu On The Sea merupakan seni pertunjukan kontemporer yang memadukan unsur tarian tradisional, musik tradisional, drama dan koreografi yang berakarkan kebudayaan masyarakat Jailolo. Pertunjukan ini ditampilkan di atas panggung yang berada di atas laut dan menjadi satu-satunya atraksi di Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement