REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pariwisata sangat erat kaitanya dengan kuliner. Karena itu promosi pariwisata tidak melulu hanya dengan memperkenalkan destinasi-destinasi indah di tanah air. Namun juga dengan makanan.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut baik hadirnya restoran Wonderful Indonesia di Provinsi Anhui, Cina. Restoran ini menawarkan kuliner khas nusantara sebagai salah satu upaya mempromosikan wisata dan budaya Indonesia di Cina.
"Tren kuliner sebagai penunjang pariwisata semakin meningkat bahkan hampir semua stasiun televisi menempatkan kuliner sebagai salah satu program unggulan," ujar Arief Yahya usai meluncurkan restoran Wonderful Indonesia di Anhui, Cina.
Menurut Menpar, kehadiran restoran Wonderful Indonesia menjadi strategi baru untuk menjaring wisman Cina. Cina sebagai pasar yang sangat potensial, bahkan tahun ini ditargetkan jumlah wisman asal negeri Tirai Bambu itu ke Indonesia bisa mencapai 2,1 juta wisman.
"Target wisman yang.berkunjung ke Indonesia pada 2016 sebesar 12 juta orang dan dari jumlah itu sekitar 5,4 juta wisman diantaranya datang untuk menikmati kuliner nusantara," ujar Arief dalam keterangan tertulis.
Restoran Wonderful Indonesia terletak di No 311 Jinzhai Road Shushan District, Hefei. Restoran ini mengusung kebudayaan Indonesia yang didesain dengan konsep yang simpel, hangat dan masakan selera Indonesia.
Vinsensius Jemadu, Asisten Deputi Pemasaran Pariwisata Asia Pasifik mengatakan pembukaan restoran membuat branding Wonderful Indonesia dikenal dan melekat di kalangan masyarakat Hefei.
"Sekali mem-branding restoran yang namanya sudah sangat promotif, Indonesia bisa sekaligus promosi masakan khas di Tiongkok, jadi ada efek berganda," ujar Vinsen.
Ia memastikan semua kuliner Indonesia yang disukai masyarakat Cina akan disajikan di restoran tersebut. Ada 30 jenis masakan yang dihadirkan dalam restoran seluas luas 400 m2 itu. Termasuk didalamnya ada dua orang koki asal Indonesia.
"Nanti akan ada menu rendang, nasi goreng, sate, soto ayam, sop buntut, rawon, dan aneka seafood rasa Indonesia. Itu sengaja kami tampilkan karena masyarakat Tiongkok menyukai pedas dan gurih," kata dia.
Jika restoran di Heifei ini sukses membranding pariwisata Indonesia pihaknya akan menggandeng lebih banyak investor lokal untuk membuka puluhan restoran serupa di lokasi lain dengan brand Wonderful Indonesia.
"Diplomasi kuliner merupakan 'soft power' paling efektif untuk mempromosikan pariwisata Indonesia di Tiongkok," ujar Vinsen.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
