REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anda mungkin tak percaya jika bahan kimia tahan api (flame retardants) yang umum terdapat pada perabotan rumah ternyata dalam jangka panjang memengaruhi perilaku dan mental anak.

Bahan kimia ini biasanya terdapat pada furnitur dan peralatan elektronik. Studi yang diterbitkan dalam Jurnal Environmental Research memelajari kadar zat polybrominated diphenyl ethers (PBDEs) dan PFA pada 256 wanita hamil.

Peneliti kemudian mengamati anak-anak mereka dalam beberapa tahun untuk melihat gangguan dalam fungsi eksekutif, mental, fokus, memori kerja, hingga pengendalian emosi pada anak.

"Kami meneliti hubungan antara paparan PBDEs dan PFA pralahir dan pascalahir, khususnya pada anak-anak berusia 5-8 tahun," kata peneliti studi dari University of Cincinnati, Ann Vuong, dilansir dari Fit Pregnancy, Senin (8/2).

Temuan menunjukkan konsentrasi PBDEs dan perfluorooctane sulfonat (PFOS), salah satu PFA yang paling umum ditemukan di lingkungan dan tubuh manusia mengurangi fungsi eksekutif pada anak sehingga anak cenderung berperilaku buruk. Flame retardants merupakan senyawa sintetis yang biasa melapisi sofa, jok, alas karpet, elektronik, dan tekstil.

Peneliti menyarankan Anda untuk mengganti furnitur seperti sofa dengan bahan busa yang baru. Peneliti juga menyarankan konsumen menghindari membeli produk busa yang diproduksi sebelum 2005 sebab kadar flame retardantsnya lebih banyak.

Ikuti Whatsapp Channel Republika