Sabtu 14 Nov 2015 01:20 WIB

Mengintip Sajian Fine Dining Halal di Kordoba

Rep: MGROL50/ Red: Winda Destiana Putri
makanan halal
Foto: republika.co.id
makanan halal

REPUBLIKA.CO.ID, Menu halal semakin dilirik untuk sajian fine dining. Kini sebuah restoran di Spanyol menawarkan pilihan makanan mewah halal.

Chef Paco Morales asal Spanyol mencoba menu halal untuk restoran barunya, Noor. Restoran rencana dibuka bulan depan di kampung halamannya, Kordoba, Andalusia. Meski belum beroperasi, reservasi Noor sudah penuh sampai bulan Februari tahun depan.

Pengunjung restoran Noor nantinya bisa memesan halal set menu. Walaupun restoran juga menyediakan menu tidak halal. Menurut regulasi di Spanyol, makanan disiapkan di dapur yang sama namun ada bagian terpisah antara halal dan non-halal. Begitu pula perbedaan alat masak.

Chef Morales yang merupakan seorang non Muslim ini mengatakan pilihan halal tidak akan dihilangkan dari pengalaman santap di Noor.

"Tidak ada babi, tidak ada wine, tidak masalah. Makanan tetap bisa sama, tergantung kreativitas kita," kata Morales, seperti dilansir The Straits Times Sabtu (14/11).

Ia pun akan menyajikan hidangan halal dengan tingkatan lebih tinggi. Setelah sebelumnya restoran Ferrero miliknya tutup tahun 2013 karena krisis keuangan. Padahal restoran tersebut sempat mendapat 1 bintang Michelin.

Adapun keinginan chef Morales menyediakan hidangan halal karena terpengaruh Kordoba. Pada abad ke-10, wilayah ini didominasi pemeluk Muslim.

"Hidangan saya dipengaruhi budaya Kordoba. Saya ingin membuat kembali makanan seperti dulu," tambah Morales.

Di Kordoba saat ini tidak banyak restoran halal. Chef Morales pun berharap lebih banyak pemilik bisnis mengikuti jejaknya. "Untuk mengembangkan bisnis dan budaya Kordoba, kita perlu lebih banyak restoran halal."

Chef yang berusia 34 tahun ini telah mendapat penghargaan akan kemampuannya di restoran Spanyol terkenal seperti Mugaritz dan elBulli. Tapi sajiannya di Noor mendapat pengaruh kuat Arab dan Afrika Utara. Beberapa bahan favorit chef Morales untuk masak memang meliputi minyak argan, air mawar, safforn, kunyit, kayu manis dan jintan.

Sementara itu, menikmati halal dengan cara berbeda mulai dilakukan chef di Eropa. Selain Noor, Graes Dining di Inggris juga membuat pengalaman fine dining memakai daging halal.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement