Senin 26 Oct 2015 08:02 WIB

Jumlah Wisatawan Berbanding Lurus dengan Kualitas

Wisatawan mancanegara bermain bersama anaknya di pantai Seminyak, Bali, Kamis (28/2).
Foto: Antara
Wisatawan mancanegara bermain bersama anaknya di pantai Seminyak, Bali, Kamis (28/2).

REPUBLIKA.CO.ID,-- Pemerintah menekankan kedatangan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) di tahun 2019 sebagai target utama.

I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kementerian Pariwisata mengatakan, dalam target tersebut termasuk di dalamnya proses meningkatkan kualitas pariwisata Indonesia.

"Karena di dalam angka 20 juta (wisatawan) itu sesungguhnya tersemat faktor kualitas yang dapat meningkatkan jumlah devisa," ujar I Gde Pitana beberapa waktu lalu.

Pitana menjelaskan, jika angka tersebut tercapai, berarti kualitas pariwisata Indonesia berada dalam kondisi yang baik. Sebab, kata dia, jumlah wisatawan yang tinggi berbanding lurus dengan kualitas.

Salah satu indikatornya adalah lama tinggal wisatawan (length of stay). Semakin lama seseorang tinggal menunjukkan tingkat kepuasan wisatawan terhadap pariwisata Indonesia.

Jika wisatawan berlama-lama tinggal, elemen lain yang ada didalam pariwisata juga akan ikut terangkat. Diantaranya adalah jumlah SDM yang memiliki kompetensi.

"Jumlah lapangan kerja juga akan bertambah," kata dia.

Karena itu, ujar Pitana, menyiapkan produk pariwisata yang baik juga harus dikedepankan.

"Ini menunjukkan kualitas. Karena produk yang bagus (wisatawan) yang datang juga akan bagus," ujar Pitana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement