Jumat 23 Oct 2015 16:16 WIB

FBMPI Dongkrak Kunjungan Wisatawan

Festival Batu Mulia & Perhiasan Indonesia Bantu Dongkrak Kunjungan Wisatawan
Foto: ROL/Winda Destiana
Festival Batu Mulia & Perhiasan Indonesia Bantu Dongkrak Kunjungan Wisatawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI) resmi membuka Festival Batu Mulia & Perhiasan Indonesia (FBMPI) 2015.

Acara yang didukung oleh Kementerian Pariwisata tersebut bertujuan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan ke Indonesia, baik nusantara maupun mancanegara.

"Batu mulia ini merupakan sektor industri kreatif yang perlu dilestarikan. Jakarta itu tujuan wisata belanja, kehadiran batu mulia bantu mendongkrak kunjungan wisatawan. Terlebih lagi hampir di setiap daerah Indonesia memiliki batu mulia yang kualitasnya baik," kata Yanti Sukamdani selaku Ketua BPPI ketika ditemui Republika.co.id dalam pembukaan acara Festival Batu Mulia & Perhiasan Indonesia 2015 di Taman Mini Indonesia Indah, Jumat (23/10).

Dikatakan lebih lanjut dirinya berharap pameran tidak hanya menjadi magnet bagi pecinta batu, tapi juga masyarakat luas.

"Selama pameran berlangsung pengunjung dapat mengikuti workshop batu mulia dan kulit, lomba gosok gemstone, dan talkshow tren gemstone Indonesia," ungkapnya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara, Eshty Reko Astuti  bahwa potensi batu mulia ini sangat bagus. Setiap daerah memiliki keunggulan, dan darisana berangkat mempromosikan wilayah setempat.

"Setiap daerah di Indonesia memiliki ragam batu mulia yang khas. Kementerian Pariwisata akan mengemas produk ini agar menjadi industri kreatif dan daya tarik suatu objek wisata daerah setempat. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan nusantara (wisnus) maupun wisatawan mancanegara (wisman) untuk mencari pelbagai batu mulia dan perhiasan di sentra-sentra produksinya, kata dia menambahkan.

Acara yang berlangsung mulai 23 hari ini berlangsung hingga tanggal 25 Oktober 2015. Bertempat di parkiran sepeda motor Taman Mini Indonesia Indah ini diikuti 165 peserta yang terdiri dari produsen, distributor dan pedagang batu mulia perhiasan, produsen mesin prosesing batu mulia dan perhiasan, produsen kemasan dan box batu mulia dan perhiasan serta produsen mutiara dan produk terkait. Turut serta mitra binaan BUMN/BUMD, desainer perhiasan, juga organisasi terkait batu mulia dan perhiasan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement