REPUBLIKA.CO.ID, Saat hamil, seorang wanita akan mengalami kenaikan berat badan. Kenaikannya pun bervariasi ada yang naik 10 kilogram, 12 kilogram dan lainnya. Setelah melahirkan otomatis berat badan berkurang, namun tidak sebanyak kenaikannya. Biasanya hanya berkurang lima kilogram saat awal usai melahirkan, itu juga karena bayi sudah keluar, air ketuban keluar, juga plasenta.
Inilah yang terkadang membuat ibu setelah melahirkan agak stress. Di saat harus mengurus anaknya, dia menghadapi fakta bahwa tubuhnya tak seindah dulu seperti sebelum hamil. Rasanya sulit sekali menurunkan berat badan saat tengah sibuk mengurus ananda. Lalu bagaimana seharusnya? Apa ibu yang baru saja melahirkan boleh berdiet?
Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik Dr dr Inge Permadhi, MS, SpGK, habis melahirkan ibu tidak boleh langsung diet. Sebab usai melahirkan ibu harus mencukupi kebutuhan kalori untuk dirinya sendiri juga untuk bayinya.
“Jadi kalau mengurangi kalori atau makannya dikurangi dia stress, takutnya ASI jadi kurang,” ungkap Inge kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Namun, setelah usia bayi lewat enam bulan dan sudah mendapatkan makanan pendamping ASI (MPASI), jika ibu ingin membentuk badannya kembali, bukan berarti mengurangi kalori, tapi aktivitasnya yang ditingkatkan.
Sebenarnya, Inge mengungkapkan, ibu usai melahirkan bisa melakukan diet secara alami. Caranya dengan menyusui bayinya. Apalagi jika dilakukan eksklusif selama enam bulan. Otomatis berat badan ibu akan berkurang bahkan kembali seperti berat badan sebelum hamil bahkan lebih kecil dari itu.
“Menyusui memang diet alami, diet yang paling baik, tapi penting diingat makannya juga jangan berlebihan,” tambahnya.
Bagaimana dengan bagian perut? Setelah hamil perut ibu bertambah besar hampir sama seperti saat hamil. Menurut Inge, bagian perut ibu usai melahirkan memang besar, agak melar sedikit. Ini karena dahulu perut membesar saat hamil. Tapi dengan beraktivitas dia akan kembali kencang.
Sekarang sudah bisa olahraga pada daerah perut supaya ototnya terbentuk.
“Di dalam perut itu bukan semuanya lemak. Ada bagian perut yang melar saat melahirkan. Walaupun begitu di perut tetap ada lemak, lemak di bawah kulit. Agak susah mengecilkannya, tapi dengan olahraga terbentuk ototnya, supaya kencang."
Ikuti Whatsapp Channel Republika