Jumat 02 Oct 2015 09:33 WIB
Hari Kopi Internasional

Kopi Hijau Pelangsing Warnai Hari Kopi Internasional

Rep: C39/ Red: Winda Destiana Putri
Pengunjung meminum kopi saat pencanangan Hari Kopi Internasional di Jakarta, Kamis (1/10).
Foto: Republika/ Wihdan
Pengunjung meminum kopi saat pencanangan Hari Kopi Internasional di Jakarta, Kamis (1/10).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagian masyarakat mungkin masih takut gemuk untuk meminum kopi. Namun, dengan hadirnya kopi hijau ini, Green Coffee, Anda tidak perlu merasa khawatir lagi karena akan membuat tubuh menjadi langsing.

Dalam merayakan Hari Kopi Internasional yang digelar di gedung Kementerian Perindustrian, kopi ini disuguhkan gratis untuk para penikmat kopi.

"Sejak buka pukul 09.00 WIB pagi tadi, sekitar jam 13.00 WIB siang sudah habis, Ada 150 cangkir yang kami suguhkan gratis," kata Key Count Eksekutif Exo TIco, Ratno cahyono kepada Republika.co.id, Kamis (1/10).

Menurut Ratno kopinya ini bisa membuat langsing karena mengandung L-Carnitine yang bisa membakar lemak. "Kita dapat sertifikat dari Salon International de l'Alimentation (SIAL), karena inovasi ini pada tahun 2015 pada saat kita pameran di Kanada," jelas Ratno.

Pembuatan kopi hijau produk dari Exo Tico ini dibuat dengan cara bijinya diekstrak, kemudian dicampur dengan krim nabati. Kopi hijau ini masih alami dan di dalamnya terdapat kafein, namun rendah.

"Setiap kopi pasti ada kafeinnya, tapi ini sangat rendah, nol koma pokoknya," katanya.

Rasa kopi hijau ini agak sedikit pahit, tapi sudah diseimbangkan oleh kandungan krimnya, sehingga terasa pas di lidah. "Gulanya diganti dengan gula buah untuk menghindari diabetes, kalau gula biasanya kan orang takut," ungkapnya.

Untuk menikmati produk kopi pelangsing pertama yang hadir di Indonesia ini, Anda harus merogok kocek sebanyak Rp 30 ribu untuk satu box Green Coffee yang terdiri dari 5 saset atau untuk 5 cangki kopi.

Selain menyuguhkan Green Coffee, terdapat juga produk inovatif lainnya yang dibuat dari kulit manggis dan dicampur dengan kopi. "Kalau yang ini bisa menetralkan dari radikal bebas atau menyehatkan paru-paru," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement