REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatra Barat, menggelar Festival Serambi Mekah ke IX pada 1-4 Oktober 2015 untuk mempromosikan pariwisata di daerah itu.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata Padang Panjang Maiharman di Padang Panjang, menyebutkan, kegiatan Festival Serambi Mekah 2015, merupakan kegiatan yang telah dilaksanakan selama sembilan tahun berturut-turut.
"Untuk penyelenggaraan kegiatan, memang tidak ada yang berubah bila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana, selain penampilan kesenian dan musik, juga akan dimeriahkan dengan sejumlah kegiatan lainnnya, termasuk kegiatan bazar produk UKM," katanya.
Kegiatan yang bertempat di lapangan Banca Laweh itu akan mulai tanggal 1 hingga 4 Oktober 2015. "Direncanakan FSM kali ini akan dihibur band papas atas Utopia dari Jakarta," ujarnya.
Setelah kegiatan pembukaan kata dia, akan dilanjutkan dengan penampilan tarian masal permainan anak nagari Minangkabau, pameran tanaman hias, festival kuliner, pameran ikan hias, dan malam hiburan bersama group band Family Join dan Artis Cilik Ecylia.
Pada pergelaran hari kedua, kegiatan akan diisi dengan lomba fashion show, lomba poster bagi pelajar, parade bakat, pameran reptil dan malam hiburan bersama Sanggar Titian Aka dan Band Fata Morgana.
Untuk hari ketiga, akan dimeriahkan oleh festival Band se-Sumatera, lomba mewarnai bagi murid TK, festival kuliner dan malam hiburan bersama Ranah Rasta, sanggar kesenian taruko, Ajo Buset dan Elsa Pitaloka.
Pada penyelenggaraan hari terakhir, akan diisi kegiatan kontes motor modifikasi, pameran UMKM, festival kuliner, pameran batu akik, pameran reptile dan malam hiburan bersama Mayoret Band, Sanggar Aguang dan Band Utopia dari Jakarta.
"Memang, pada penyelenggaraan tahun ini lebih banyak diisi dengan berbagai kegiatan yang bersifat umum dan lebih mengarah kepada konsentrasi banyak masa, termasuk dengan mendatangkan band Utopia dari Jakarta. Dimana pada tahun sebelumnya kami juga mendatangkan Band Wali," sebutnya.
Ia mengatakan, dengan penyelengaraan FSM ke IX ini, hendaknya bisa menjadi wadah promosi terhadap perkembangan kepariwisataan di Padang Panjang, termasuk juga dalam mengenal beragam kesenian tradisi dari kota yang berhawa sejuk itu kepada wisatawan.
"Saat ini, kami juga mendapatkan bantuan promosi dari Kementerian Pariwasata, dengan dimasukannya kegiatan Festival Serambi Mekah ini ke dalam kalender kegiatan nasional," ujarnya.