REPUBLIKA.CO.ID, Peneliti melakukan sebuah penelitian mengenai studi perkawinan dan hubungan pada 2006. Setiap pasangan diminta untuk menjawab berbagai pertanyaan, seperti sejauh mana mereka membagi pekerjaan rumah tangga dan merawat anak, serta kualitas kehidupan seks mereka.
Dr Daniel Carlson, asisten profesor sosiologi di Georgia State University, dan rekan-rekannya menemukan bahwa di mana tidak lebih dari 60 persen perempuan yang merawat anak, kedua pasangan melaporkan berhubungan seks mereka kurang memuaskan, sedangkan 40 persen-nya, kedua pasangan melaporkan kehidupan seks yang lebih baik.
Sementara, terkait pertanyaan bagaimana pembagian pekerjaan rumah tangga tidak ditemukan memiliki dampak yang signifikan.
Dr Carlson, menyajikan temuannya tersebut pada pertemuan American Sociological Association. Ia mengatakan bahwa salah satu temuan yang paling penting bahwa pengaturan perawatan anak benar-benar bermasalah bagi kualitas hubungan dan kehidupan seks sebuah pasangan.
"Bermasalah bagi kedua pasangan ketika wanita sebagian besar waktunya habis untuk merawat anak," elasnya sebagaimana dilansir dari Independent, Ahad (6/9).