REPUBLIKA.CO.ID,Kolam renang, televisi layar datar, hingga spa. Itu baru sejumlah daftar atraksi yang tersedia di sebuah bandara. Jangan gembira dulu, fasilitas ini disiapkan bukan untuk manusia. Tapi, untuk para hewan peliharaan yang traveling.
Dikutip dari news.com.au, Selasa (18/8), Bandara JFK di New York akan membuka ARK di awal tahun depan untuk mengakomodasi 70 ribu hewan peliharaan dan ternak yang masuk ke bandara tiap tahunnya. Bangunan seluas 16.500 meter persegi itu menghabiskan biaya Rp 6,6 triliun dan akan memiliki fasilitas untuk 186 hewan ternak, 76 kuda, dan 200 kucing serta anjing.
Sebuah pusat yang didekasikan untuk kucing dan anjing diberi nama Paradise 4 Paws akan berdiri di sana. Tempat ini menampilkan kolam renang, salon hewan, gym untuk kucing, terapi pijat hewan, pelatihan kepatuhan, hingga kamar untuk hewan beristirahat. Kamera akan terpasang di sana untuk memudahkan pemilih hewan memonitor peliharaannya. Fasilitas ini rencananya akan dikenai biaya mulai dari 1,2 juta untuk per malam.
Bukan cuma kucing dan anjing yang dimanjakan, kuda akan menikmati kandang dengan fasilitas hawa yang terkontrol. Kandang dilengkapi dengan tempat tidur dan pencahayaan alami. Termasuk tersedia kandang bagi hewan ternak.
Rumah sakit hewan juga masuk dalam fasilitas yang disediakan di ARK. "Terminal hewan ini akan meningkatkan standar bandara internasional untuk urusan hewan peliharaan, ternak, dan servis karantina," ujar John J. Cuticelli Jr, pendiri Ark Development LLC.
Saat ini hewan yang traveling lewat JFK masuk ke VetPort, bangunan seluas 900 meter persegi yang dibangun pada 1950. Hewan yang tidak terakomodasi di situ dikirim ke pusat karantina, dua jam ke arah utara bandara. ARK rencananya dibuka 2016.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
