REPUBLIKA.CO.ID, Rontok, patah-patah, kering, bercabang, dan kusam. Itu semua segelintir masalah umum bagi kerusakan rambut, khususnya pada perempuan. Ternyata beberapa faktor penyebab rusaknya rambut datang dari luar.

"Umumnya stres menjadi penyebab utamanya," kata dr. Lilik Norawati, SpKK, FINSDV kepada ROL beberapa waktu lalu. Stres memikirkan pekerjaan, mengurus anak, hingga masalah pribadi sering dialami perempuan.

Stres termasuk faktor penyebab rambut rusak secara internal. Beberapa faktor lain, seperti genetik, usia, dan penyakit sistemik juga dapat mengurangi kesehatan rambut. Bagi mereka yang memiliki penyakit sistemik tentu akan sering mengonsumsi obat-obatan. Beberapa di antaranya bisa menyebabkan kerontokan pada rambut. Kemudian faktor usia juga akan membuat rambut rontok hingga beruban.

Rambut yang sering terkena paparan sinar matahari juga rentan rusak. Termasuk polusi udara bisa membuat rambut kusam. Rambut juga menjadi kering dengan mudah apabila sering mengalami trauma fisik. Salah satunya mengeringkan rambut dengan pengering. Bila dilakukan rutin juga bisa menyebabkan kerontokan rambut. Selain itu, gaya hidup tidak sehat juga mendukung rambut menjadi rusak. Terutama bagi perempuan perokok.

Agar rambut tetap sehat hendaknya ada perawatan dari luar secara intensif. "Apabila tidak dirawat akan sulit mengatasinya," jelas Lilik.

Selain bisa menghambat pertumbuhan rambut, juga akan membuat usianya menjadi lebih tua. Untuk itu perlu perawatan setiap hari dengan keramas menggunakan sampo dan pelembutnya. Jangan lupa melakukan masker minimal sekali seminggu untuk menjaga nutrisi rambut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika