REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Siapa yang tidak tahu Tembok Besar Cina? Hampir semua orang tahu atau minimal pernah mendengar tentang kebesaran dari bangunan yang pernah menjadi salah satu keajaiban dunia itu.
Namun, tahukah anda bila tembok besar ini terancam hilang? Dilansir dari Beijing Times, Selasa (7/7), Tembok Besar Cina dikabarkan terancam menghilang. Hal ini disebabkan karena hingga saat ini, ada hampir satu pertiga dari struktur tembok yang dibuat pada abad 3 Masehi ini telah hancur karena degradasi lingkungan yang terjadi, bahkan yang paling miris sumber daya manusianya juga tidak melakukan perlindungan secara lebih ketat. Tembok Cina ini bahkan diungkapkan telah semakin bobrok dan rapuh.
Beberapa batuan dari bangunan ini kabarnya telah dicuri dan dijual kembali oleh masyarakat sekitarnya. Misalnya di desa yang terletak di Cina utara bahkan menjual batu-batu ukiran tembok Cina sebagai suvenir kepada pendatang. Batu-batu ini sendiri diambil tidak hanya pada satu dinding yang sama, tapi di berbagai bagian dinding yang jaraknya bahkan bisa mencapai 5.600 sampai 13.000 mil bagian yang hilang tersebut.
Untuk menghindarkan hal-hal tersebut, pemerintah Cina kemudian memberlakukan hukuman denda bagi siapa saja orang yang mencuri dari Tembok Cina. Namun lagi-lagi, karena kurang ketegasan, tetap saja masih banyak orang yang berani mengambil bagian-bagian tembok Cina itu.
Beberapa pakar bahkan memperkirakan suatu saat nanti tembok Cina bisa saja hilang kalau kebiasaan ini tidak segera ditangani secara lebih tegas oleh pemerintah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
