REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melakukan sesuatu hal buruk dan menjadi sebuah kesalahan bukan sesuatu larangan. Anda berhak marah dan kesal pada seseorang, itu wajar.
Jangan terus menyalahkan diri Anda karena sesuatu kesalahan terjadi. Biarkan diri Anda mengerti, pahami dengan baik bahwa manusia memang terkadang merasa bersalah.
Berikut ini beberapa perilaku yang tidak perlu Anda terus merasa bersalah, dilansir dari Womanitely, Sabtu (4/7).
Pertama, marah. Manusia pasti memiliki waktu yang cukup buruk. Menempatkan diri pada situasi yang membuat Anda tidak bisa mengontrol emosi. Wajar jika Anda marah dan terkadang orang lain terkena dampaknya. Jangan terus merasa bersalah, cepatlah meminta maaf kepada orang tersebut. Jelaskan alasannya dan orang itu akan mengerti.
Kedua, menyingkirkan orang dalam hidup. Jika Anda merasa ada seseorang terdekat justru ingin menghancurkan hidup Anda, jangan ragu untuk meninggalkannya. Mungkin dulu dia pernah membantu Anda, tapi bukan berarti dia akan selalu bersikap seperti itu. Anda harus yakin untuk mengucapkan kata selamat tinggal, mencari hidup baru dengan orang-orang baik di sekeliling Anda.
Ketiga, membicarakan orang lain. Memang sebuah perilaku tidak baik dengan membicarakan orang lain di belakangnya. Perilaku tersebut memang perlu dihindari, namun jika Anda pernah melakukannya bukan berarti harus merasa bersalah. Mungkin bisa jadi itu cara Anda menunjukan ketertarikan pada kehidupan orang lain.
Keempat, melirik orang lain. Memiliki pasangan memang menjadi sebuah pembatas bagi Anda dengan lawan jenis, tapi bukan berarti tidak boleh melirik. Perilaku wajar jika Anda atau pasangan masih suka melihat orang lain. Itu bukan menunjukan bahwa Anda ingin bersamanya, hanya saja Anda merasa sedikit tertarik perhatiannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
