REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kehamilan tentu dirasakan sangat berbeda oleh sebagian besar ibu. Terlebih bila kehamilan tersebut adalah yang pertama. Mereka merasa sangat bahagia dan terkadang bingung mengekspresikannya.
Hanya sedikit hal dalam kehidupan ini yang sangat ajaib seperti saat si kecil memberitahukan keberadaan dirinya dalam kandungan Anda. "Saat merasakan gerakan pertamanya, kupikir, ini benar-benar terjadi. Ada yang tumbuh di dalam tubuhku," kata Gina Bartnik, ibu dua anak dari Brooklyn, New York.
Bayi itu tidak hanya tumbuh, tapi meregangkan tubuhnya, berjumpalitan, dan lainnya! Simak semua yang terjadi didalam sana untuk menikmati saat dia menunjukkan gerakan terbaiknya kepada Anda, dikutip dari www.parentsindonesia.com.
Gerakan awal
Anda mungkin akan mendeteksi gerakan pertama si bayi yang dikenal sebagai quickening atau tahap dimana bayi sudah bisa dirasakan gerakannya. Gerakan ini terjadi pada minggu ke-16 sampai ke-22. Beberapa ibu hamil bisa merasakan gelepar atau ciuman kupu-kupu (seperti bulu mata yang menggelitik perut Anda), dan yang lainnya mendeskripsikan sensasi seperti popcorn yang meledak atau soda yang sedang berbuih. Karena rasanya samar, banyak calon ibu yang melewatkannya atau bahkan salah mengiranya sebagai gangguan pencernaan.
"Ibu hamil terkadang mengeluhkan rasa tergelitik dalam kandung kemih atau mereka mengalami sakit perut karena gas," kata William Schweizer, MD, lektor kepala klinis obstetri dan ginekologi di New York University Langone Medical Center di New York. Kendati demikian, kandung kemih Anda sebenarnya melekat pada rahim, jadi rasa nyeri tiba-tiba yang Anda rasakan itu mungkin merupakan gerakan bayi.
Gerakan pertama ini sebenarnya bukanlah tendangan, ini adalah bayi yang berjungkir balik. Dr. Schweizer menjelaskan, walaupun si penumpang cilik ini sudah bisa menendang di sekitar usia 17 minggu, ukuran tubuhnya baru sekitar 12 cm, jadi cairan ketuban tempatnya berenang mengantarkan gerakan kecilnya dan Anda akan merasakan gerakan salto sepenuhnya. Jika melakukan USG sekarang, Anda akan melihat, selain berbalik badan, dia melenturkan diri, menggerakkan lengan, dan mungkin bahkan mengisap jempolnya!
Tendangan mantap
Di antara usia 20-30 minggu, gerakan bayi Anda menjadi lebih terlihat seiring dia tumbuh lebih besar dan lebih kuat. Anda akan mendapatkan hentakan jelas di perut bagian tengah. “Aku sedang rapat di kantor dan tanganku sedang berada di bagian samping perut ketika merasakan gerakan pertama itu,” kata Amy Jo Irwin dari Wenatchee, Washington. “Aku tidak peduli dengan sisa rapat hari itu karena aku sangat menantikan tendangannya lagi!”.
Bayi Anda sudah tumbuh sangat pesat dari awal kehamilan, kata Dr. Schweizer. Dia minggu ke-12, berat bayi kira-kira kurang dari 28 gram, di usia 26 minggu, berat badannya menjadi 900 gram. Lengan dan kakinya yang lebih besar dan lebih kuat akan membuat gerakannya menjadi sangat terasa.
Kendati demikian, apa yang Anda lakukan akan memengaruhi seberapa banyak yang dirasakan dari gerakan si karate kid. Ada ibu hamil yang berpikir bahwa berjalan bisa menidurkan si bayi, tapi sebenarnya yang terjadi adalah Anda lebih terdistraksi saat sedang bepergian sehingga tidak menyadari gerakannya. Anda akan lebih memerhatikan si bayi saat sedang bersiap tidur karena Anda sedang memberikan perhatian penuh, dan peregangan membuatnya memiliki ruang lebih lega untuk bergerak. Bayi dalam kandungan seperti burung hantu. Mereka bermalas-malasan di pagi hari dan aktif seiring berjalannya hari. Tidaklah mengejutkan, ini bisa membuat Anda sulit beristirahat.
Akrobat dalam Rahim
Dari sekitar minggu ke-30 sampai ke-35, Anda akan terpesona melihat perut berubah bentuk karena si kecil juga berubah. Anda bisa mencoba menerka bagian apa dari tubuhnya yang menggelitik atau melintasi perut. Apa itu? Apakah kaki? Siku? Mungkin lutut?
Tungkai kecil ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman, tergantung pada posisi bayi. Misalnya, Anda bisa merasa nyeri di tulang iga atau bolak-balik ke kamar mandi jika si bayi sedang berada di kandung kemih. Anda mungkin mendapati diri sendiri sedang menggelitik perut sendiri pelan-pelan berharap si bayi akan bergerak. Di trimester ketiga, ibu hamil sering melaporkan merasakan kira-kira sepuluh gerakan dalam 20 menit. Terus bergerak-gerak adalah hal normal bagi bayi.
Seiring minggu berjalan, Anda akan belajar apa yang membuatnya bergerak lebih cepat. Dia biasanya beraksi saat makan karena campuran gula darah Anda memberikannya energi untuk bergerak-gerak. Banyak ibu hamil yang mendapati makanan tertentu, terutama yang pedas membuat bayi mereka lebih banyak bergerak dari biasanya. Ibu lainnya mendapati bayi mereka merespons bunyi.
Apa yang paling membuat bayi senang, Ayah. Di usia lima bulan, bayi bisa mendengar dengan baik, dan penelitian menunjukkan bahwa suara bernada rendah, seperti suara pria, membuatnya lebih banyak bergerak daripada suara tinggi, mungkin karena suara mengalir lewat cairan.
Peregangan Terakhir
Setelah 35 minggu, bayi Anda memiliki ruang lebih sempit untuk bergerak, jadi Anda akan menjumpai lebih sedikit gerakan. Namun mungkin dia masih punya beberapa trik tersembunyi sebelum memulai debutnya. Anda mungkin merasakan nyeri di bawah lengkungan tulang iga karena bayi yang hampir tumbuh sempurna mendesaknya dengan kaki, kata Dr. Schweizer. Tulang panggul Anda juga mungkin sakit saat dia mendorong kepalanya kesana. Rasanya tidak menyenangkan, tapi paling tidak ini berarti dia bergerak ke arah yang benar!
Di usia 8 bulan, sebagian besar bayi sudah memiliki posisi mantap untuk dilahirkan. Ada persentase kecil bayi berada dalam posisi sungsang, atau kepala di atas (jika posisi bayi tetap begitu, kemungkinan besar Anda perlu menjalani operasi caesar). "Bulan terakhir adalah saat yang sangat menyenangkan," kata Robyn Buie dari Perry, Oklahoma.
Ikuti Whatsapp Channel Republika