REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap orang mungkin punya pendapat masing-masing seputar mengenalkan makanan padat kepada bayi.
Setiap Ibu memilih untuk memberikan asupan kepada bayi mereka setelah usia bayi tepat enam bulan, ada juga yang beranggapan lain.
Dikutip dari www.parentsindonesia.com, berikut beberapa tip yang bisa diikuti dan tak ada salahnya untuk dilakukan.
Kenalkan makanan pada usia 4-6 bulan
Sebelum usia itu, sistem pencernaan bayi belum bisa menerima apapun selain ASI atau susu formula. Namun jangan terlalu lama menunggu untuk memulai makanan padat karena bayi Anda akan menjadi terbiasa dengan makanan cair sehingga tidak berminat untuk mengunyah dan menelan makanan padat.
Jangan taruh sereal dalam botol
Si kecil tidak membutuhkan kalori ekstra untuk ditambahkan pada susu formula kecuali dokter Anda menyarankannya. Selain itu susu formula yang terlalu kental dapat menyebabkan bayi tersedak atau cairan terhirup hingga ke paru-paru.
Perkenalkan makanan satu per satu
Jika Anda memberi jarak 2 sampai 3 hari dalam pemberian tiap jenis makanan baru, akan lebih mudah menandai reaksi alergi seperti diare, muntah, atau ruam meskipun sebagian besar gejala alergi muncul dalam 4 jam setelah makan.
Jangan singkirkan makanan baru
Jangan menyingkirkan makanan baru jika bayi Anda mengerenyitkan dahi setelah mencicipinya. Bayi mungkin perlu mencoba satu jenis makanan hingga 10 kali sebelum menerimanya, jadi tawarkan lagi makanan yang sama beberapa hari kemudian atau campurkan dengan makanan yang dia suka.