REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Menurut data pemerintah setempat, Arab Saudi merupakan wisatawan terboros di dunia ketika mengunjungi luar negeri.
Mereka dapat menghabiskan 14 miliyar dolar AS lebih untuk perjalanan wisata sekaligus belanja setiap tahunnya.
Sebuah studi menunjukkan, wisatawan Arab Saudi bisa menghabiskan rata-rata 4.500 dolar AS untuk satu kali perjalanan wisata. Telah tercatat sedikitnya 4,5 juta wisatawan Saudi yang kerap mengambil setidaknya satu hari libur dalam setahun, seperti dilansir Dailymail, Jumat (9/1).
Dikabarkan, wisatawan Saudi bisa berlibur sebanyak enam kali, misalnya ke negara-negara Barat setiap tahunnya. Fakta ini diumumkan setelah sebuah studi global membandingkan 4.500 dolar AS yang biasa dihabiskan wisatawan Saudi setiap satu kali perjalanan itu dinilai paling boros di dunia.
Posisi Saudi tersebut juga diikuti sejumlah negara seperti Australia yang bisa menghabiskan 2.700 dolar AS dan China 2.540 dolar AS setiap satu kali perjalanan.
Oleh karena itu, untuk mengimbangi kondisi yang dinilai terlalu banyak menghabiskan uang itu, Komisi Pariwisata Arab Saudi akan lebih menggenjot industri pariwisata domestik.
Tujuannya tidak lain untuk menarik wisatawan asing maupun pribumi sendiri. Sekretaris Umum Komisi Pariwisata Arab Saudi Khalid Al-Dughaim mengaku negara kerajaan itu belum sepenuhnya menyadari potensi ekonomi pariwisata Saudi.
Kendati demikian pihaknya akan terus melakukan evaluasi serta meningkatkan pelayanan di sektor pariwisata.
"Pengembangan industri pariwisata akan memperkaya pendapatan daerah dan meningkatkan daya tarik negara Kami. Hal ini juga akan menciptakan banyak lapangan kerja," kata Khalid.