REPUBLIKA.CO.ID, Memasuki masa remaja, jerawat ibarat sahabat. Benjolan kecil di kulit itu kerap muncul di tempat yang tidak terduga atau bahkan mengganggu aktivitas sosial remaja.
Ketika anak remaja Anda terganggu dengan jerawat, orang tua bisa mengajak anak untuk mengetahui mana yang menjadi mitos seputar jerawat. Dan, apa fakta yang sesungguhnya tentang jerawat.
Dikutip dari laman Teenshealth, Selasa (23/12), berikut seputar mitos dan fakta jerawat.
Mitos : Jangan kenakan make up jika ingin kulit yang bersih.
Fakta : Selama kosmetik yang dikenakan tergolong nonacnegenic atau noncomedogenic, maka kosmetik tidak akan menyebabkan jerawat. Beberapa kosmetik bahkan mengandung benzoyl peroxide atau salicylic acid, yang membantu melawan jerawat.
Jika jerawat yang diderita cukup parah, bicarakan dulu dengan dokter kulit tentang kosmetik yang bisa dikenakan.
Mitos : Jika sedang berjerawat, akan membantu menggunakan obat jerawat lebih banyak sampai jerawat hilang.
Fakta : Pengobatan jerawat mengandung bahan yang membuatnya kering, seperti benzoyl peroxide dan salicylic acid. Penggunaan yang terlalu banyak akan menyebabkan kulit terlalu kering, hingga mengakibatkan iritasi dan lebih banyak luka di kulit.
Jika obat jerawat yang dijual bebas sulit mengobati jerawat, coba konsultasikan ke dokter kulit. Resep dari dokter juga sebaiknya dipatuhi instruksinya, beberapa obat jerawat memang butuh waktu hingga 8 minggu untuk membuat perubahan yang kentara pada kulit.