Jumat 12 Dec 2014 14:13 WIB

Kuliner Jadi Perekat Wisata

Kuliner nusantara
Foto: Rusdy Nurdiansyah/Republika
Kuliner nusantara

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan Indonesia sedang menuju destinasi wisata kuliner terfavorit di dunia. 

Saat ini pemerintah telah mengusahakan dan meningkatkan promosi ke luar negeri dan di dalam negeri serta meningkatkan rasa cinta dan minat masyarakat terhadap kuliner tradisional Nusantara.

Menurut dia, kuliner Indonesia terbukti memiliki daya tarik yang besar, apalagi dengan dinobatkannya rendang sebagai salah satu makanan terlezat di dunia.

Hal ini membuktikan kuliner Indonesia disukai serta siap menjadi salah satu faktor penggerak ekonomi masyarakat, khususnya dalam hal bisnis skala kecil.

Pihaknya mencatat pada 2013 sektor kuliner memberikan kontribusi nilai tambah bruto sebesar Rp208,6 triliun dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 4,5 persen dari tahun 2012-2013. Sektor kuliner juga menyerap tenaga kerja sebesar 3,7 juta orang dengan rata-rata pertumbuhan sebesar 0,26 persen. Unit usaha yang tercipta dari sektor kuliner tercatat sebesar 3,0 juta dengan rata-rata pertumbuhan 0,9 persen.

"Saat ini wisata kuliner bukan fenomena sesaat, namun telah menjadi daya tarik dan tujuan utama berwisata ke suatu destinasi," ujarnya, Jumat (12/12).

Oleh karena itu wisata kuliner diyakini mampu menjadi unsur utama yang berfungsi sebagai perekat terhadap rangkaian berwisata, mengingat kepariwisataan merupakan sektor yang multi-atribut dan prospektif sebagai pintu gerbang sekaligus citra pariwisata Indonesia, tambah Arief Yahya.

 

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement