REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bermain dalam film "Rumah Gurita" bagi Shandy Aulia dan Boy William tidak sekadar berperan dalam film horor semata. Lebih dari itu, mereka juga harus melakukan berbagai adegan yang menuntut keberanian dan ketahanan fisik.
"Seperti saat badan kita terbang terus jatuh, apalagi saya ada adegan jatuh di tumpukan lemari kayu yang keras," ujar Boy William saat peluncuran film "Rumah Gurita", akhir pekan kemarin di Jakarta.
Begitu juga Shandy Aulia yang tubuhnya harus terbanting ke berbagai sisi. Tapi menariknya, baik Boy atau Shandy sama-sama melakukannya sendiri tanpa pemeran pengganti.
"Tidak ada pemain pengganti, kita lakukan semua sendiri. Sakit ada tapi tidak apa-apa," ujar Shandy Aulia.
Shandy juga menambahkan, produser film yang sudah sering mengajaknya bekerjasama itu memang hobi membuatnya tertantang.
"Saya orang yang takut ketinggian. Tapi semakin saya takut, produser film justru selalu memberi peran yang menakutkan buat saya. Tapi saya jadi tertantang," ujar dia.
"Rumah Gurita" mengisahkan Selina (Shandy Aulia) seorang gadis yang memiliki kekuatan supranatural, bisa melihat hal gaib. Karena kekuatan yang dimilikinya itu, ia kerap dianggap aneh dan dikucilkan teman sepergaulan, diputuskan pacar bahkan diusir kakaknya sendiri.
Alhasil, Selina memulai kehidupan barunya di Rumah Gurita, Bandung milik orang tuanya. Di situlah ia bertemu Rio (Boy William) yang ternyata memiliki kekuatan serupa namun sedikit berbeda. Roy bisa melukiskan makhluk gaib yang dilihatnya.
Berbeda dari orang lain, Rio bisa menerima bahkan menjadi pahlawam Selina. Hingga Selina pun jatuh hati padanya.
"Rumah Gurita" tayang di bioskop mulai 30 Oktober mendatang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
