REPUBLIKA.CO.ID, MUNTOK -- Untuk menarik wisatawan, pemerintah akan membantu program revitalisasi kampung wisata Teluk Rubiah Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, pada 2015.
"Proposal permohonan bantuan sudah disetujui dan akan disalurkan langsung ke pengurus kampung wisata Teluk Rubiah yang selama ini terkenal sebagai kampung petenun," kata Ketua Muntok Heritage Community atau komunitas pecinta sejarah Muntok, Chairul Amri Rani di Muntok.
Ia mengatakan, bantuan pemerintah yang diambil dari anggaran pendapatan dan belanja negara tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan berbagai fasilitas pendukung kampung wisata yang berlokasi di pusat Kota Muntok itu.
Ia menjelaskan, nantinya bantuan itu akan dialokasikan untuk pembangunan ruang publik, seperti perbaikan lapangan permainan tradisional gasing, permainan caklingking, pembuatan mural dan papan nama.
"Di kampung petenun sudah ada lahan kosong yang sering dijadikan tempat bermain anak-anak, namun kurang memadai, dengan bantuan tersebut rencananya akan kami perbaiki agar lebih menarik," kata dia.
Selain pembangunan fasilitas itu, katanya, melalui anggaran itu juga akan membangun taman, tempat resapan dan perbaikan sanitasi yang diharapkan akan mampu mendukung pariwisata yang sedang digiatkan warga setempat.
Beberapa perbaikan ini dilakukan sebagai persiapan menggelar "home stay fair" 2015 tingkat Asia Tenggara yang akan dilaksanakan di Muntok, mulai 3 sampai 6 September 2015, katanya.
Ia menjelaskan, "home stay fair" merupakan ajang pertemuan yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dengan mengundang 10 negara di Asia Tenggara untuk membahas perkembangan home stay atau rumah singgah dan pariwisata.
Pada kegiatan itu, selain seminar juga akan diisi pameran budaya dari negara peserta dan provinsi se-Indonesia juga akan digelar berbagai atraksi kesenian dan tari dari Thailand, Malaysia dan Indonesia.
"Acara akan dipusatkan di Lapangan Gelora yang tidak jauh dari kampung Teluk Rubiah," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
