Kamis 23 Jan 2014 09:31 WIB

Media Asing Sebut Koreografi Perkelahian di 'The Raid 2' Terbaik

The Raid 2: Berandal
Foto: Twitch Film
The Raid 2: Berandal

REPUBLIKA.CO.ID, -- "The Raid 2: Berandal" mendapat sambutan meriah saat melakukan world premiere di ajang Sundance Film Festival, Rabu (22/1) kemarin. Hal ini membuktikan film yang dibintangi Iko Uwais merupakan salah satu film yang paling dinanti di tahun 2014.

Sejumlah media internasional yang berkesempatan menyaksikan film tersebut memuji film arahan Gareth Evans ini.

Twitch film, misalnya. Mereka mengawali ulasannya dengan menyebut "The Raid 2: Berandal" tidak mengecewakan dan pantas untuk dinanti. Berdurasi 150 menit, Twitch Film menyebut Gareth Evans selaku sutradara berhasil memperluas dunia yang ia ciptakan dibanding film pertamanya. Lebih banyak aksi, lebih banyak imajinasi dan lebih banyak kekerasan.

Selain adegan aksi dan kekerasan disana-sini, yang menonjol dari film ini adalah kedalaman alur cerita. Gareth berhasil menyuguhkan plot yang sangat kompleks yang melibatkan tiga sindikat kejahatan, pemerintah dengan berbagai twist di dalamnya.

"Bohong jika saya langsung tahu keseluruhan twist hanya dengan sekali menonton," ujar Ryland Aldrich yang menulis review.

Yang terakhir, tentunya adegan laga yang begitu banyak. Siapapun yang menyukai tendangan dan pukulan di kepala, maka bersiaplah.

Sedangkan Huffington Post menyebut koreografi perkelahian yang diciptakan Iko dan Yayan Ruhiyan adalah yang terbaik.

"Adegan perkelahian jarak dekat dengan koreografi terbaik, yang mendapat sedikitnya empat kali tepuk tangan penonton," tulis Huffington Post.

'The Raid 2: Berandal' baru akan tayang di bioskop Indonesia pada 28 Maret mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement