Kamis 05 Sep 2013 15:20 WIB

Band 'Girls Next Door' Bubar Akhir 2013

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Yudha Manggala P Putra
Band Girl Next Door
Foto: tokyohive
Band Girl Next Door

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Band asal Jepang, Girls Next Door mengumumkan bahwa mereka akan bubar akhir tahun ini. Padahal, band ini baru saja merayakan ulang tahun kelima mereka pada 3 September lalu. Website resmi mereka menyatakan rincian tentang pembubaran mereka.

"Setelah perayaan ulang tahun kelima ini, kami sudah berdiskusi ulang tentang tantangan baru yang akan dijalani masing-masing anggota, sekaligus menghormati kegiatan pribadi kami satu sama lain," ujar perwakilan band, dilansir Tokyohive, Kamis (5/9).

Chisa, Sang Vokalis mengisyaratkan bahwa ia akan mendukung tunangannya yang juga perenang profesional Jepang bernama Kosuke Kitajima.

"Ketika aku berpikir apakah aku bisa menjalani keduanya (karier dan tunangan), maka aku memilih masa depanku. Aku benar-benar terganggu selama ini. Tapi karena aku terampil, aku berusaha membaginya sama rata," ujar Chisa.

Saat ini, Chisa merasa dirinya tidak adil jika tak bisa 100 persen untuk salah satunya. Sehingga, dia memutuskan mengorbankan yang lain. Chisa memutuskan untuk mengabdikan diri mendukung orang yang telah dipilihnya sebagai teman hidup.

Sebelum bubar, Girl Next Door akan merilis album best-of 'girl next door THE LAST' pada 20 November mendatang. Mereka juga akan menggelar konser live pada 8 Desember di Shibuya-Ax.

Girls Next Door adalah band yang terdiri dari tiga anggota, yaitu Chisa (Vokal), Suzuki Daisuke (Piano), dan Inoue Yuji (Gitar). Mereka membuat debut mayor mereka pada September 2008 dengan single 'Guuzen no Kakuritsu.'

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement