REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Girlband pendatang baru Tahiti mengundang kontroversi karena menggunakan intro lagu milik boyband JYJ (Junsu, Yoochun, Jaejoong) dalam beberapa kali penampilan live mereka di sejumlah tempat. Hal ini memicu emosi para penggemar JYJ. Mereka mengecam tindakan girlband ini di dunia maya.
Dalam sebuah video klip di YouTube yang ditemukan oleh penggemar JYJ, Tahiti tampil membawakan lagu hits mereka 'Hasta Luego' untuk sebuah festival musik kampus yang diselenggarakan Universitas Hong Ik. Pada 35 detik pertama, Tahiti menggunakan intro lagu 'Mission' milik JYJ.
Awalnya, intro tersebut hanya akan digunakan di luar negeri, tapi mereka secara khusus menampilkannya dengan sengaja.
Tahiti telah menggunakan intro lagu tersebut beberapa kali. Selain di Filipina, klip konser mereka di Kamboja juga menggunakan metode yang sama pada Maret lalu.
Penggemar JYJ kemudian menyurati Dreamstar Entertainment, manajemen Tahiti. Manajemen pun mengirimkan surat balasan dan meminta maaf.
"Kami menemukan kesalahan ini telah diulang beberapa kali. Manajer kami kurang ketat dalam hal pengawasan dan kami sudah memecat pihak terkait," tulis perwakilan Dreamstar, dilansir dari J-pop Asia, Rabu (17/7).
Dalam sebuah wawancara telepon, perwakilan dari manajemen JYJ mengungkapkan bahwa mereka telah mengambil tindakan resmi untuk menindak pelanggaran hak cipta itu. Mereka mensinyalir kurangnya kesadaran hukum akan hak cipta membuat situasi seperti itu terjadi.
Di sisi lain, Tahiti baru saja merilis sebuah video pendek untuk rencana comeback mereka berjudul 'Love Sick.' Mini album mereka akan diriis pada 25 Juli 2013.
Ikuti Whatsapp Channel Republika