REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bergabungnya Joe Taslim dalam film "Fast Six" tidak lepas dari peran Gareth Evans. Sutradara film "The Raid" ini membantu Joe Taslim membuat video casting untuk dikirim ke Justin Lin, sutradara film "Fast Six".
Ditemui kemarin, Kamis (13/12), Joe Taslim bercerita awal mula mendapat tawaran bermain di film "Fast Six".
"Mereka nonton "The Raid" dan mereka lihat saya cocok untuk karakter yang mereka cari. Kemudian mereka coba saya untuk casting. Mereka kirim dialog dan kemudian saya rekam dan kirim balik ke mereka," tutur pria kelahiran Palembang, 23 Juni 1981 ini.
Dikisahkan Joe proses casting berlangsung cukup lama. Joe diminta beberapa kali untuk mengirimkan video casting.
"Pas casting saya kirim, saya nothing to lose. Saya berpikir udah diajak casting aja udah bersyukur. Berarti mereka melihat potensi yang ada di diri saya," kata Joe.
"Tapi satu bulan kemudian mereka kasih jawaban. Mereka bilang sutradara suka, studio, produser juga suka. Dan waktu itu saya masih nggak nyangka," ujar Joe seraya mengatakan tawaran film "Fast Six" datang saat "The Raid" masih diputar di Indonesia.
Mendapat peran di film besar tentu jadi kebanggaan bagi Joe. Apalagi ia mendapat dukungan penuh dari rekan-rekannya di film "The Raid".
"Semua teman-teman saya di "The Raid" dukung penuh saya. Gareth juga bantuin saya untuk bikin video castingnya," tutur Joe.
"Sama Iko (Iko Uwais) juga. Pas dia denger saya lolos kita udah peluk-pelukan. "The Raid" benar-benar mengubah diri saya, saya banyak belajar dalam proyek itu," demikian Joe.