REPUBLIKA.CO.ID, -- Banyak anak tidak suka berkunjung ke dokter karena sejumlah alasan, misalnya tidak nyaman dengan orang yang belum dikenal atau takut akan disuntik.
Lalu bagaimana agar anak merasa nyaman dan tenang saat bertemu dokter? Berikut tips-tips lanjutannya yang dikutip dari Parents Indonesia.
Hilangkan Rasa Takut Si Anak
Menurut Profesor Ilmu Kesehatan Anak dari University of Washington, Donald Shifrin, M.D, sebaiknya orang tua hindari menggunakan kata “Jangan takut,” “Tidak sakit,” atau “Jangan menangis” kepada anak. Menurutnya kata-kata tersebut menunjukkan Anda tidak pantas menjadi orang tua menunjukkan rasa sayang.
“Berkata jujur kepada anak kalau pengalaman ke dokter memang tidak menyenangkan, tapi hal tersebut akan terlewati. Pastikan juga Anda selalu berada di samping anak pada saat pemeriksaan,” katanya.
Biasanya si anak takut pergi ke dokter karena takut disuntik. Jangan pernah menjanjikan kepada anak Anda, bahwa pergi ke dokter tidak akan disuntik. Tapi ingatkan mereka kalau pergi ke dokter tidak selalu harus disuntik.
Berikan Rasa Nyaman Kepada Anak
Berada di tempat terpisah pada saat pemeriksaan akan membuat anak curiga. Sebaiknya pada saat diperiksa Anda memangku anak tersebut.
“Si Anak akan percaya bahwa sesuatu yang buruk tidak akan terjadi saat ibu atau ayah mereka ada di sampingnya,” kata Dr. Brwon. “Anak akan merasa tidak nyaman saat ada orang asing yang menyentuh mereka,” tambahnya.
Berilah motivasi kepada anak dengan cara memberikan pilihan. Bilang “kuping mana yang mau lebih dulu diperiksa.” Atau si anak suruh memilih apakah mau diperiksa leher, mata atau perutnya terlebih dahulu.
Saat diperiksa biasanya anak akan meminta orang tua memegang tangannya karena ia akan merasa nyaman. Dengan pengalaman ini anak akan terbiasa berkunjung ke dokter ditemani orang tuanya.