REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Menjelang 10 tahun usianya, band Kerispatih berencana mengadakan konser tunggal. Kelima personel, Badai (keyboard), Fandi (vokal), Arief (gitar), Anton (drum) dan Andhika (bass) ingin konser satu dekade tersebut digelar tepat pada hari jadi Kerispatih.
“Kami ingin sekali bikin konser saat ulang tahun Kerispatih pada 22 Juni tahun depan,” ucap Badai saat ditemui di perusahaan rekaman Nagaswara, Menteng, Jakarta, Kamis (5/7).
Band yang pernah bergabung dalam proyek album kompilasi bertajuk “Gulalikustik” ini memimpikan konsep konser intimated sehingga bisa lebih dekat dengan penggemarnya yang diberi sebutan Mahapatih. Kerispatih nantinya akan menghadirkan musisi lain berkolaborasi agar konsernya lebih semarak. “Dalam proses milih-milih artis,” ujar Badai.
Badai, mewakili rekan-rekannya berharap Kerispatih bisa terus mewarnai musik tanah air dengan karyanya. Tekad Kerispatih ini terlihat dari keputusannya mengeluarkan album baru di tengah maraknya pembajakan.
Di saat kebanyakan musisi memilih jalur RBT dan single dalam memasarkan karyanya, Kerispatih tampil dengan album ketujuhnya bertajuk “Melekat di Jiwa”. “Kami hanya ingin selalu berkreasi, kalau rezeki gak kemana,” kata juru bicara Kerispatih ini.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
