REPUBLIKA.CO.ID, Kerajinan kaligrafi dari pelepah pisang yang sudah menembus pasar dunia dipatok dengan harga cukup murah. Menurut pengrajin dari Sukabumi, Rahmat Sadeli menuturkan harga kaligrafi dari pelepah pisang dipatok dari Rp 25 ribu hingga Rp. 1,5 juta.
Untuk menegmbangkan pemasaran hingga ke luar negeri dengan banyak ikut pameran di Jakarta maupun daerah lain. Hasilnya, sejumlah instansi memesan produknya untuk kembali di pasarkan.
Meski sudah menembus pasar mancanegara, bukan berarti kesulitan tak ditemui. ‘’Untuk jenis lukisan tertentu dibutuhkan warna pelepah pisang yang sulit ditemui,’’ tutur Rahmat. Pasalnya, lukisan pelepah pisang tidak menggunakan media cat air maupun cat minyak karena berdasarkan warna alami.
Selain itu usahanya membuat lukisan pelepah pisang terhambat minimnya permodalan. Selama ini dia belum memperoleh bantuan permodalan untuk mengembangkan usahanya itu.
Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Sukabumi, Dudi Fathul Jawad mengatakan, hasil karya lukisan pelepah pisang Kota Sukabumi termasuk buatan Rahmat cukup luar biasa. Lukisan ini pun dijadikan hiasan utama di ruangan kantor Diskoperindag Kota Sukabumi.
Dudi menerangkan, pemerintah berupaya memberikan bantuan permodalan secara bergulir kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dari data yang ada, jumlah UMKM di Kota Sukabum mencapai sekitar 16 ribu.