Kamis 17 Oct 2024 10:45 WIB

Polisi Ungkap Kematian Tragis Liam Payne: Alami Cedera Parah, tak Mungkin Bertahan Hidup

Jasad Liam Payne ditemukan sudah dalam kondisi cedera parah.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Mantan personel One Direction, Liam Payne. Kepolisian Argentina menyebut Liam Payne mengalami cedera parah ketika ditemukan dan tak memungkinan bertahan hidup.
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Kematian tragis Liam Payne, mantan personel One Direction, sedang diselidiki oleh pihak berwenang di Buenos Aires. Bintang pop yang berusia 31 tahun ini meninggal dunia pada Rabu (16/10/2024) ketika sedang berlibur di ibu kota Argentina tersebut.

Polisi Buenos Aires melaporkan bahwa Liam Payne meninggal dunia setelah jatuh dari lantai tiga sebuah hotel di Palermo. Menurut kepolisian, otopsi saat ini sedang dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan.

Baca Juga

Dalam sebuah wawancara TV lokal, kepala layanan darurat negara, Alberto Crescenti, mengungkapkan bahwa penyanyi tersebut jatuh ke area halaman di Hotel CasaSur Palermo. Beberapa menit kemudian tim darurat tiba dan mengonfirmasi kematian seorang pria yang kemudian diketahui sebagai Liam Payne.

“Dia mengalami cedera yang tidak memungkinankan untuk bertahan hidup akibat terjatuh. Tidak ada yang bisa dilakukan,” kata Crescenti seperti dilansir Mirror, Kamis (17/10/2024).

Dalam beberapa tahun terakhir, Liam Payne telah terbuka tentang perjuangan pribadinya, termasuk melawan kecanduan. Dalam wawancara dengan surat kabar The Guardian pada 2019, dia juga pernah mengungkap kesulitannya saat melakukan tur atau konser di berbagai negara.

“Ketika selesai tampil di depan ribuan orang, dan kemudian mendapati diri sendirian di negara asing, apalagi yang bisa dilakukan? Minibar selalu ada, tapi saya merasa terjebak sendirian,” ujarnya kala itu.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement