REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Album The Tortured Poets Department dari Taylor Swift kembali menempati posisi nomor satu di tangga lagu Billboard 200. Ini menandai pekan ke-13 album tersebut berada di posisi puncak.

Awalnya, album ini menghabiskan 12 pekan pertamanya di nomor satu tangga lagu, kemudian turun ke nomor empat selama dua pekan. Kini, album The Tortured Poets Department kembali ke posisi puncak untuk pekan ke-13 berturut-turut yang akan diapresiasi oleh para Swifties, mengingat angka 13 adalah angka keberuntungan Swift.

Dilansir NME, Selasa (6/8/2024), capaian ini merupakan rekor baru bagi Swift, di mana album sebelumnya yaitu Red dan 1989 menghabiskan 11 pekan di posisi pertama.

Tampaknya pelantun “Anti-Hero” ini juga bersiap untuk mempertahankan posisi nomor satu selama 14 pekan dengan merilis variasi lain The Tortured Poets Department yang dirilis dalam waktu terbatas. Pada kesempatan ini, Swift merilis versi "First Draft Phone Memo" dari "My Boy Only Breaks His Favorite Toys" yang tersedia selama 24 jam.

Para penggemar berspekulasi bahwa perilisan ini dilakukan untuk menghalangi Charli XCX dan Billie Eilish untuk masuk ke tangga lagu dengan album mereka yang baru saja dirilis, Brat dan Hit Me Hard and Soft. Sebagai informasi, album terakhir yang menempati setidaknya 13 pekan di nomor satu tangga lagu Billboard 200 adalah One Thing at a Time, yang mencatatkan total 19 pekan tidak berturut-turut di nomor satu antara Maret 2024 hingga Maret 2024. Adapun album terakhir dari seorang penyanyi wanita yang menghabiskan setidaknya 13 pekan di posisi puncak Billboard 200 adalah “21” dari Adele, yang meraih 24 pekan berturut-turut di posisi puncak pada tahun 2011-12.

Ikuti Whatsapp Channel Republika