REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Taylor Swift dan Hugh Jackman diduga menyaksikan ketika Ryan Reynolds mengonfrontasi Justin Baldoni mengenai dugaan fat-shaming terhadap Blake Lively di film It Ends With Us. Informasi itu muncul dalam sebuah dokumen terbaru, berisi kronologi peristiwa yang dikirim oleh tim Jamey Heath, salah satu pendiri Wayfarer Studios, kepada publisis Baldoni pada Juli 2024.

Dalam dokumen tersebut dijelaskan bahwa pada 25 April 2023, Baldoni datang ke penthouse Reynolds dan Lively di New York City. Di sana, Reynolds disebut meluapkan kemarahan karena Baldoni menanyakan berat badan Lively.

Pasangan itu menilai pertanyaan tersebut sebagai tindakan fat-shaming atau tindakan mempermalukan karena tubuhnya dianggap gemuk atau memiliki berat badan berlebih. Baldoni dilaporkan sangat malu, meminta maaf, bahkan meneteskan air mata.

Dokumen itu juga menyebut Taylor Swift dan Hugh Jackman berada di apartemen saat insiden itu terjadi, demikian seperti dilansir laman People, Jumat (28/11/2025). Sebagai informasi, Lively menggugat Baldoni dan pihak lain pada Desember 2024 atas tuduhan pelecehan seksual dan pembalasan, yang dibantah oleh Baldoni. Persidangan dijadwalkan berlangsung pada Maret 2026. Swift dan Jackman termasuk nama saksi potensial dalam daftar tim hukum Lively.

Jackman sebelumnya tampak mendukung Lively dengan menghadiri pemutaran perdana "It Ends With Us" pada 9 Agustus 2024 bersama Lively dan Reynolds. la juga tampil bersama Lively di sampul Vogue edisi September 2024.

Nama Swift sempat diseret dalam proses hukum ketika pihak Baldoni mencoba memanggilnya sebagai saksi pada Mei 2024. Perwakilannya menegaskan bahwa Swift tidak memiliki keterlibatan kreatif, tidak pernah mengunjungi lokasi syuting, tidak memberi masukan, dan baru menonton film tersebut beberapa pekan setelah dirilis. Satu-satunya hubungan Swift dengan film itu adalah izin penggunaan lagu "My Tears Ricochet".

Ikuti Whatsapp Channel Republika