REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Parfum menjadi salah satu elemen penting dalam menunjang penampilan dan kepercayaan diri seseorang. Aroma yang wangi dari parfum dapat memberikan kesan mendalam dan mengesankan pada orang di sekitar kita.
Meski demikian, banyak yang merasa bahwa aroma parfum cepat memudar atau tidak tahan lama. Untuk itu, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda praktikkan agar aroma parfum tahan lebih lama serta cara penyimpanan parfum yang baik dan benar:
1. Gunakan parfum setelah mandi
Semprotkan parfum setelah mandi dan sebelum mengenakan pakaian. Kulit yang bersih dan lembap lebih mampu menyerap dan mempertahankan aroma parfum dibandingkan kulit kering atau yang telah tertutup kotoran dan minyak.
2. Oleskan pada titik-titik nadi
Titik-titik nadi seperti pergelangan tangan, leher, belakang telinga, dan bagian dalam siku adalah tempat yang optimal untuk mengaplikasikan parfum. Hal ini disebabkan karena area ini memiliki aliran darah yang lebih dekat ke permukaan kulit sehingga membantu menyebarkan aroma dengan lebih efisien.
3. Gunakan pelembap sebelum parfum
Mengoleskan pelembap atau losion tubuh sebelum mengaplikasikan parfum dapat membuat aroma tahan lama. Parfum cenderung bertahan lebih lama pada kulit yang lembap dibandingkan dengan kulit kering.
4. Jangan gosok parfum
Kebiasaan menggosok parfum masih banyak dilakukan orang-orang. Setelah menyemprotkan atau mengaplikasikan parfum, hindari menggosoknya. Menggosok parfum dapat mengubah komposisi aromanya dan membuat aroma cepat menguap. Biarkan parfum menyerap secara alami ke dalam kulit.
5. Semprotkan pada rambut
Menyemprotkan sedikit parfum pada rambut bukan hanya membuat aroma lebih tahan lama, tetapi juga memberikan kesan harum yang menyebar setiap kali rambut bergerak. Namun, pastikan parfum tidak terlalu banyak mengenai kulit kepala agar tidak menyebabkan kekeringan.
Cara menyimpan parfum yang tepat
1. Hindari paparan cahaya langsung
Pastikan parfum disimpan di tempat yang jauh dari paparan cahaya matahari langsung. Sinar ultraviolet dapat merusak komposisi parfum dan menyebabkan perubahan aroma.
2. Simpan di tempat yang sejuk dan kering
Suhu ruangan yang stabil adalah tempat terbaik untuk menyimpan parfum. Hindari menyimpan parfum di kamar mandi atau tempat yang lembap karena kelembapan serta temperatur yang tidak stabil dapat merusak kualitas parfum.
3. Simpan dalam kemasan asli
Mengembalikan botol parfum ke dalam kotak aslinya setelah digunakan dapat membantu melindunginya dari cahaya dan udara, menjaga keawetan aroma.
4. Hindari udara terbuka
Tutuplah botol parfum dengan rapat setelah setiap penggunaan. Paparan udara dapat menyebabkan oksidasi, yang berdampak pada perubahan bau dari aroma aslinya.
5. Gunakan dengan bijak
Sebagai tambahan, gunakan parfum dengan jumlah yang sesuai. Penggunaan berlebihan tidak hanya dapat membuat penggunanya rentan terhadap efek samping, tetapi juga mempercepat pengosongan botol parfum.
Dengan menerapkan tips-tips ini, diharapkan aroma parfum Anda dapat bertahan lebih lama dan tetap segar. Penyimpanan yang baik juga penting untuk memastikan bahwa parfum tetap berkualitas dan tidak mengalami perubahan yang merugikan. Ingat, parfum adalah salah satu investasi dalam gaya hidup, dan menjaga parfumnya dengan baik adalah bagian dari merawat investasi tersebut.
*Artikel ini dibuat oleh AI dan telah diverifikasi Tim Redaksi.