Senin 22 Apr 2024 20:38 WIB

Sakit Tenggorokan Bisa Jadi Gejala Kanker, Ada Tanda-Tanda Penyerta?

Sakit tenggorokan biasanya bukan masalah serius.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Nyeri tenggorokan (ilustrasi). Nyeri tenggorokan bisa menjadi gejala kanker, yakni limfoma non-Hodgkin.
Foto:

Tanda-tanda lain dari limfoma non-Hodgkin meliputi:

- Berkeringat di malam hari

- Penurunan berat badan yang tidak disengaja

- Suhu tinggi (demam)

- Perasaan sesak napas

- Gatal-gatal terus-menerus pada kulit di seluruh tubuh.

Gejala lainnya bergantung pada bagian tubuh mana yang mengalami pembesaran kelenjar getah bening, misalnya amandel bengkak, benjolan di perut, atau ruam kulit. Beberapa orang dengan limfoma memiliki sel abnormal di sumsum tulangnya saat didiagnosis.

Hal itu dapat menyebabkan:

- Kelelahan atau kelelahan yang terus-menerus

- Peningkatan risiko infeksi

- Pendarahan berlebihan, seperti mimisan, menstruasi berat, dan bercak darah di bawah kulit.

National Health Service mengatakan orang harus segera menemui dokter umum jika mengalami salah satu gejala ini, terutama jika ada pembengkakan kelenjar yang tidak kunjung hilang setelah enam pekan. Meskipun gejala-gejala ini kemungkinan besar tidak disebabkan oleh limfoma non-Hodgkin, langkah terbaik adalah tetap memeriksakannya secepat mungkin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement