Senin 25 Mar 2024 09:58 WIB

Jangan Salah, Begini Cara Agar Vitamin E Jadi Asupan yang Bermanfaat Bagi Kulit

Perhatikan kadar konsumsi vitamin E agar tak berdampak negatif pada kulit.

Kapsul vitamin E. Konsumsi vitamin E berlebih berdampak buruk pada kulit.
Foto: Freepik
Kapsul vitamin E. Konsumsi vitamin E berlebih berdampak buruk pada kulit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Vitamin E memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kulit. Namun, penting untuk memperhatikan kadar vitamin E yang dikonsumsi agar tidak berdampak negatif pada kulit.

Salah satu manfaat vitamin E adalah menjaga kelembapan kulit. Vitamin E membantu meningkatkan kadar minyak di kulit, sehingga kulit terasa sedikit berminyak. Kadar minyak yang cukup membantu menjaga kelembapan dan kadar air di dalam kulit, mencegahnya menjadi kering dan pecah-pecah.

Baca Juga

“Kalau makanan yang bisa menjaga kesehatan kulit itu yang mengandung vitamin E, tapi kalau terlalu banyak vitamin E juga akan memberikan efek yang kita kurang suka. Vitamin E bisa menjaga kelembapan kulit dengan cara menaikan kadar minyak di kulit,” kata Kepala Dokter sekaligus Co Founder Privee Clinic Almod Wibowo saat ditemui di Jakarta, akhir pekan kemarin.

Almond juga menjelaskan jika kulit wajah terlalu banyak kadar minyak dapat menyebabkan komedo dan jerawat yang lebih mudah muncul. Oleh karena itu, penting untuk mengatur kadar vitamin E yang dikonsumsi agar tetap seimbang.

Salah satu cara untuk mengatur konsumsi vitamin E adalah melalui makanan. Makanan yang mengandung vitamin E seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak sayuran dapat menjadi pilihan yang baik.

Namun, sulit untuk mengontrol kadar vitamin E yang tepat melalui makanan, karena setiap orang memiliki pola makan yang berbeda.

Alternatif lain adalah dengan mengkonsumsi suplemen dengan vitamin E, karena melalui suplemen, dosis vitamin E dapat diatur sesuai kebutuhan, sehingga lebih mudah untuk menjaga keseimbangan kadar minyak di kulit. Namun, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen vitamin E untuk memastikan dosis yang tepat dan aman bagi tubuh.

“Makanya kalau ngomong soal makanan kita susah mengatur kadar vitamin E dalam makanan. Lebih baik dikonsumsi dalam bentuk suplemen, karena lebih bisa diatur dosisnya, kapan kebanyakan dan kekurangan. Kalau melalui makanan tidak bisa diatur orang mau makannya apa aja,” ujar Almond.

Dengan menjaga keseimbangan kadar vitamin E, seseorang dapat memastikan kulit tetap sehat dan terhindar dari masalah kulit yang tidak diinginkan. Penting untuk memilih cara konsumsi vitamin E yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh masing-masing.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement